Minggu, 26 Mei 2013

...Tentara Pemerintah Suriah terus bergerak maju di Kota strategis Al-Qussair pada Ahad (26/5) dan menewaskan 50 gerilyawan, kata radio pro-pemerintah Sham FM. Tentara merebut kembali Kota Kecil Al-Hamidieh di sebelah utara Al-Qussair pada Ahad, sementara bentrokan masih berlangsung di bagian selatan kota strategis tersebut, tempat pertempuran sengit dan menentukan telah berkobar selama lebih dari satu pekan. ..>> Militer Suriah juga menghancurkan banyak tempat persembunyian gerilyawan di daerah tersebut dan sejumlah lagi di Desa Al-Haidariya, Arjoun, Ad-Dhabaa di pinggiran Al-Qussair. Stasiun TV pan-Arab, Al-Mayadeen, menyebutkan jumlah seluruh gerilyawan yang saat ini bertempur melawan pasukan pemerintah di Al-Qussair sebanyak 3.000. ..>> Berbicara pada konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Angela Merkel, Li merujuk kepada konferensi perdamaian di Jenewa mengenai Suriah yang telah diusulkan oleh Amerika Serikat dan Rusia. "Cina terbuka dan aktif membahas terhadap semua kemungkinan solusi politik yang dapat diterima oleh semua pihak di Suriah," kata Li, Ahad (26/5)...>> Roket menghantam dua kota di Lebanon bagian selatan. Dua kota itu dikenal sebagai basis kuat kelompok Hizbullah. Setidaknya empat orang terluka akibat serangan tersebut. Serangan itu diduga dilancarkan oleh kubu oposisi Suriah. Oposisi Suriah tidak suka Hizbullah membantu pasukan rezim Bashar al-Assad. Mereka pun berjanji akan menyerang basis-basis kelompok itu di Lebanon. ....>> Pemimpin Hizbullah,Hassan Nasrallah, akhirnya mengaku pasukannya ikut bertempur di Suriah. Dia bersumpah akan mencegah jatuhnya rezim Assad di Suriah. “Suriah adalah tulang punggung perlawanan melawan Israel. Jika Suriah jatuh, perlawanan akan berakhir,” ujar Nasrallah, seperti dikutip Guardian, Minggu (26/5/2013)...>>

 

Hizbullah Tidak Mau Suriah Jatuh ke Tangan AS

Minggu, 26 Mei 2013 15:35 wib
Wahyu Dwi Anggoro - Okezone
http://international.okezone.com/read/2013/05/26/412/812848/hizbullah-tidak-mau-suriah-jatuh-ke-tangan-as
 


Hassan Nasrallah bicara pada Pendukungnya (Foto: EPA)  
 
Hassan Nasrallah bicara pada Pendukungnya (Foto: EPA)
BEIRUTPemimpin Hizbullah,Hassan Nasrallah, akhirnya mengaku pasukannya ikut bertempur di Suriah. Dia bersumpah akan mencegah jatuhnya rezim Assad di Suriah.

  “Suriah adalah tulang punggung perlawanan melawan Israel. Jika Suriah jatuh, perlawanan akan berakhir,” ujar Nasrallah, seperti dikutip Guardian, Minggu (26/5/2013).


“Kawasan Timur-Tengah akan memasuki periode gelap jika Suriah jatuh ke tangan AS, Israel atau kelompok Salafi,” lanjutnya.

Pasukan Pemerintah Suriah saat ini memang sedang di atas angin. Dengan bantuan pasukan Hizbullah, mereka berhasil menguasai beberapa wilayah yang sebelumnya diduduki pihak oposisi.

Sedangkan militan oposisi kini dalam kondisi lemah. Janji bantuan senjata yang diberikan pihak Barat hingga kini tidak juga terealisasi.

Keputusan Hizbullah itu sendiri banyak mendapat kecaman di Lebanon. Pemerintah Lebanon khawatir Hizbullah akan menyeret negara itu ke dalam konfik yang terjadi di Suriah.

Konflik Suriah telah berjalan selama dua tahun. Konflik tersebut telah menewaskan 80 ribu warga dan membuat jutaan lainnya terpaksa mengungsi.
(ade)

Roket Hantam Basis Kuat Hizbullah

Senin, 27 Mei 2013 09:37 wib
Wahyu Dwi Anggoro - Okezone
http://international.okezone.com/read/2013/05/27/412/813037/roket-hantam-basis-kuat-hizbullah
 

Roket Hantam Basis Hizbullah (Foto: AFP)  
 
Roket Hantam Basis Hizbullah (Foto: AFP)

BEIRUTRoket menghantam dua kota di Lebanon bagian selatan. Dua kota itu dikenal sebagai basis kuat kelompok Hizbullah.

Setidaknya empat orang terluka akibat serangan tersebut. Serangan itu diduga dilancarkan oleh kubu oposisi Suriah.

Oposisi Suriah tidak suka Hizbullah membantu pasukan rezim Bashar al-Assad. Mereka pun berjanji akan menyerang basis-basis kelompok itu di Lebanon.
 

“Sebelumnya kami hanya mengincar Assad, namun kini kami mengincar Assad dan Hassan Nasrallah,” seru pemimpin pasukan oposisi Suriah, Abdul Jabbar al-Aqidi, seperti dikutip AAP, Senin (27/5/2013).

Nasrallah adalah tokoh pemimpin Hizbullah. Serangan roket terjadi beberapa jam setelah Nasrallah mengungkap dukungannya pada rezim Assad Minggu 26 Mei lalu.

“Kami akan menyerang basis-basis Hizbullah,” ujar Aqidi.

Serangan itu menunjukkan Lebanon makin terseret masuk dalam konflik Suriah. Ketegangan sektarian meingkat pesat di Lebanon semenjak konflik di Suriah terjadi.

Kelompok Sunni di Lebanon mendukung kubu oposisi, sedangkan kelompok Syiah yang diwakili Hizbullah membantu Rezim Assad.

“Kami harap apa yang terjadi di Suriah tidak merembet ke Lebanon,” terang Menteri Dalam Negeri Lebanon Marwan Charbel.
(ade)

Tentara Pemerintah Suriah Tewaskan 50 Gerilyawan

Senin, 27 Mei 2013, 08:11 WIB

www.wtop.com . http://www.republika.co.id/berita/internasional/timur-tengah/13/05/27/mnfnbz-tentara-pemerintah-suriah-tewaskan-50-gerilyawan
 
 
Tentara Suriah yang menari.
Tentara Suriah yang menari.

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Tentara Pemerintah Suriah terus bergerak maju di Kota strategis Al-Qussair pada Ahad (26/5) dan menewaskan 50 gerilyawan, kata radio pro-pemerintah Sham FM.

Tentara merebut kembali Kota Kecil Al-Hamidieh di sebelah utara Al-Qussair pada Ahad, sementara bentrokan masih berlangsung di bagian selatan kota strategis tersebut, tempat pertempuran sengit dan menentukan telah berkobar selama lebih dari satu pekan. 
 
Di Al-Qussair, militer juga sepenuhnya menguasai gerbang timur permukiman di bagian utara kota itu dan jalan yang menghubungkan bandar udara militer Ad-Dhabaa dengan kota tersebut. 
 
Militer memutus semua jalur pasokan gerilyawan, kata laporan itu.
Militer melucuti puluhan bahan peledak yang dipasang oleh gerilyawan di sepanjang jalan umum dan bangunan permukiman di kota penting tersebut, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi. 
 
Militer Suriah juga menghancurkan banyak tempat persembunyian gerilyawan di daerah tersebut dan sejumlah lagi di Desa Al-Haidariya, Arjoun, Ad-Dhabaa di pinggiran Al-Qussair. 
 
Stasiun TV pan-Arab, Al-Mayadeen, menyebutkan jumlah seluruh gerilyawan yang saat ini bertempur melawan pasukan pemerintah di Al-Qussair sebanyak 3.000. 
 
Militer Suriah mendesak gerilyawan di Kota Al-Qussair pada Ahad pagi (19/5) pekan sebelumnya, setelah menguasai pinggirannya sesudah 46 hari pertempuran. Serangan tersebut bertujuan memutus jalur pasokan di wilayah tengah negeri itu. Redaktur : Heri Ruslan. Sumber : Antara
 

   

 

Soal Solusi Suriah, Cina Terbuka

Monday, 27 May 2013, 06:50 WIB
Komentar : 0
IST 
http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/13/05/27/mnfjk6-soal-solusi-suriah-cina-terbuka
 
 
PM baru Cina, Li Keqiang.
PM baru Cina, Li Keqiang.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Perdana Menteri Cina Li Keqiang menyatakan, terbuka untuk setiap solusi guna menyelesaikan konflik di Suriah yang diterima oleh semua pihak dalam kerusuhan berdarah itu.

Berbicara pada konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Angela Merkel, Li merujuk kepada konferensi perdamaian di Jenewa mengenai Suriah yang telah diusulkan oleh Amerika Serikat dan Rusia.

"Cina terbuka dan aktif membahas terhadap semua kemungkinan solusi politik yang dapat diterima oleh semua pihak di Suriah," kata Li, Ahad (26/5).

Menurutnya, situasi di Suriah telah menewaskan lebih dari 90 ribu orang. Karenanya, menjadi sangat kompleks dan serius. "Situasi ini mengkhawatirkan."

Cina meyakini, masyarakat internasional harus bersama-sama memainkan peran aktif dan konstruktif dalam mencari solusi untuk Suriah.

Menteri Luar Negeri Suriah menambahkan, pemerintahnya akan mengambil bagian dalam konferensi perdamaian di Jenewa. Suriah juga memandang itu kesempatan yang baik untuk solusi politik bagi perang saudara di negaranya.

Redaktur : Mansyur Faqih
Sumber : Antara

  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar