Sabtu, 25 Mei 2013

..... ...Bertakwalah kepada Allah wahai Said Agil Siradj! Anda adalah orang berilmu yang memimpin ormas Islam besar (NU). Maka jadilah ‘alim rabbani jangan menjadi ‘alim syaithani.....>> “Hanya saja Said Agil Siradj kurang jujur, tidak berani menyatakan bahwa jenazah para mujahid yang dia sebut teroris itu baunya harum dan tidak busuk selama bertahun-tahun. Sebenarnya Said Agil Siradj tahu masalah ini tetapi tidak berani menyampaikan kepada umat, karena khawatir umat membela mujahid yang dia sebut teroris,” tutur dai lintas rezim yang kini menjalani vonis zalim 15 tahun di sel Super Maximum Security, LP Pasir Putih Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah...>>



Nasehat Ustadz Ba'asyir untuk Said Aqil: Jangan Jadi Ulama Syaithani!

JAKARTA (voa-islam.com) - http://www.voa-islam.com/news/indonesiana/2013/05/25/24794/nasehat-ustadz-baasyir-untuk-said-aqil-jangan-jadi-ulama-syaithani/

Setelah menantang Mubahalah Ketua PBNU, Said Aqil Siradj atas fitnah yang dilontarkannya dalam sebuah acara yang diselenggarakan LPOI, ulama sepuh KH. Abu Bakar Ba’asyir menyampaikan nasehatnya kepada Said Aqil Siradj.


Ustadz Abu Bakar Ba’asyir menegaskan, memang benar para mujahid yang dituduh sebagai teroris itu banyak diantara mereka yang rajin shalat malam, berpuasa sunnah dan hafal Al-Qur’an. Namun mereka tidak seperti Khawarij yang dituduhkan Said Aqil Siradj.


“Pernyataan Said Agil Siradj tentang mujahid yang dia sebut sebagai teroris dan dinyatakan rajin shalat, hafal Qur’an serta puasa sunnah insya Allah ada benarnya meskipun tidak semua. Tetapi mereka tidak seperti Khawarij yang juga rajin shalat,” kata ustadz Abu Bakar Ba’asyir saat dibesuk para aktivis Islam, Kamis (16/5/2013).


Namun sayangnya kata ustadz Ba’asyir, Said Aqil Siradj masih kurang jujur dalam menyampaikan ciri para mujahid yang dituduhnya sebagai teroris itu.
...Said Agil Siradj kurang jujur, tidak berani menyatakan bahwa jenazah para mujahid yang dia sebut teroris itu baunya harum dan tidak busuk...
Diantara ciri mujahid lainnya menurut ustadz Ba'asyir adalah ketika wafat jenazahnya harum dan tidak busuk bertahun-tahun


“Hanya saja Said Agil Siradj kurang jujur, tidak berani menyatakan bahwa jenazah para mujahid yang dia sebut teroris itu baunya harum dan tidak busuk selama bertahun-tahun. Sebenarnya Said Agil Siradj tahu masalah ini tetapi tidak berani menyampaikan kepada umat, karena khawatir umat membela mujahid yang dia sebut teroris,” tutur dai lintas rezim yang kini menjalani vonis zalim 15 tahun di sel Super Maximum Security, LP Pasir Putih Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
...Bertakwalah kepada Allah wahai Said Agil Siradj! Anda adalah orang berilmu yang memimpin ormas Islam besar (NU). Maka jadilah ‘alim rabbani jangan menjadi ‘alim syaithani...

Untuk itu, ustadz Abu Bakar Ba’asyir pun mengingatkan, sebagai seorang ulama keilmuan Said Aqil sangat dibutuhkan umat. 

Maka ustadz Ba’asyir pun menasehati agar Said Aqil agar menjadi ulama rabbani, bukan malah menjadi ulama syaithani.


“Bertakwalah kepada Allah wahai Said Agil Siradj! Anda adalah orang berilmu yang memimpin ormas Islam besar (NU). Maka jadilah ‘alim rabbani jangan menjadi ‘alim syaithani. Semoga anda menjadi hamba Allah yang benar-benar bertakwa. Ilmu anda sangat dibutuhkan umat Islam, maka tegaslah mengkafirkan thaghut pemerintah Indonesia jangan mengimani dan membelanya!” tandasnya. [Ahmed Widad]

Promosikan produk anda voa-isla

Tidak ada komentar:

Posting Komentar