Selasa, 01 Oktober 2013

SECARA PRIBADI SAYA...MENGUCAPKAN: ...... SALAM... SALAM... SALAM..DAN HORMAT .... KEPADA YTH.... OBAMA [AS] DAN ROUHANI [RII] ..... YANG TELAH SANGAT BERANI DAN MENUNJUKKAN DAYA DAN KLAS... KEPEMIMPINAN DUNIA..... YANG SALING MEMULAI BERTEGUR SAPA.. DAN MEMBERIKAN HARAPAN AKAN JANJI2..PERDAMAIAN...??>> SUATU LANGKAH BERSEJARAH... YANG DILAKUKAN PRESIDEN AS-OBAMA TERHADAP PRESIDEN IRAN- ROUHANI... DENGAN PIDATO YANG POSITIF DI PBB DAN JUGA BERBICARA DI TELPON SECARA LANGSUNG... ??>> APAPUN YANG DIBUAT.. OBAMA-ROUHANI... MENUNJUKKAN HARAPAN BARU... BAGI DUNIA.... ??>> SELAMA INI TERKESAN BAHWA IRAN DAN AMERIKA... TERKAIT BERBAGAI MASALAH.. PELIK DAN DIUJUNG... PENYELESAIAN ... SALTO SENJATA... DAN PEPERANGAN..BESAR DIKAWASAN TELUK... DAN DUNIA TIMUR TENGAH..??>> INI SUATU KISAH YANG LUMAYAN MENENANGKAN.. BAGI SEMENTARA.. PIHAK.. AWAM... YANG KHAWATIR AKAN TERJADINYA PEPERANGAN YANG SEMAKIN.. BESAR..??>> SEJAK PERANG ARAB ISRAEL-PALESTINA.. YANG TAK KUNJUNG SELESAI... DITAMBAH..KASUS...INVASI AS DKK KE AFGHANISTAN-IRAQ-DAN ARAB SPRINGS... SERTA KEKACAUAN DI AFRIKA TENGAH... DITAMBAH DENGAN MEMANASNYA... PEMBERONTAK2 DAN MILISI2 ARAB DAN INTERNASIONAL DIKAWAH GEJOLAK SURIAH YANG SEMPAT MENDIDIH DAN MENGGELORA... DENGAN KEKUATAN PENUH DI..MEDAN KURUSETRA PEPERANGAN BESAR...??>> HARAPAN AKAN PERDAMAIAN SEMAKIN PUPUS.. DAN GERBANG KURUSETRA... PERANG BHARATAYUDHA... SEDANG DIKEMAS.. SEPENUHNYA DAN SESEMPURNANYA.... DAN GENDERANG PERANG TELAH DITABUH DIBERBAGAI MEDAN LAGA.. DAN PANGKALAN2...MILITER MASING2... ??>> MAKA TAK AYAL.. BERBAGAI ANALISA PEPERANGAN BESAR SEDANG DIRANCANG.. DAN AKHIR... DARI PENYELESAIAN AKAL SEHAT.. SEMAKIN BUNTU...?? >>> .... EEEHHH... TIBA2... ADA SUARA NUN JAUH DISANA... PARA KOMANDAN PERANG SEDANG BERBICARA LANGSUNG.. DAN MENGHENDAKI PERDAMAIAN.. DAN KEINGINAN SALING BERSAPA...DAN SALING.. MENYAMPAIKAN SALAM..??>> BETAPA... KEGETIRAN DAN HAWA PANAS YANG MENDIDIH SERTA NAFSU AMARAH YANG SEDANG BERKOBAR... TIBA2... ADA SECERCAH HARAPAN BARU... DAN JALAN BARU... YANG DIBUKA... DENGAN MENJAUHKAN .... TERHUNUSNYA PEDANG DAN LETUSAN SENJATA.. ??>> BETAPA LEGA SESAAT.. DAN HARAPAN AKAN FAJAR PERDAMAIAN.. DAN PENYELESAIAN.. YANG LEBIH KEPADA ALUR AKAL SEHAT.. DAN PERSAMAAN DAN PENGHORMATAN AKAN MARTABAT KEMANUSIAAN... ??>> NAMUN MEMANG TIDAKLAH MUDAH DAN BUKAN HAL MUSTAHIL ADANYA ... PARA PROVOKATOR DAN PENGKHIANATAN DIANTARA.. MEREKA MASING2..?? ...>> SEMOGA ALLAH MAHA KUASA.. MEMBIMBING HATI.. DAN AKAL SEHAT KEDUA PIMPINAN DUNIA ITU.. UNTUK MEMBANGUN ASPIRASI DUNIA YANG DAMAI..DAN DIJALAN LURUS.. SERTA MENUJU ARAH PADANG BAHKTI BAGI KEMANUSIAAN SEJATI.. -KEAMANAN DAN PERDAMAIAN DUNIA.. DAN TERHENTINYA..PEPERANGAN DAN KEKACAUAN YANG MENINDAS HAK BANGSA2 DAN RAKYAT BERDAULAT... DAN PENJAUHKAN JIWA2 JAHAT-SERAKAH DAN PENJAJAHAN DAN PININDASAN TERHADAP RAKYAT DAN ANAK2 BANGSA.. TERTINDAS..??>> SEMOGA PENYELESAIAN PALESTINA..DAN DIKEMBALIKANNYA ISRAEL KEPADA PERJANJIAN GENEVA 1946-1947... AGAR MEREKA BISA DIJAUHKAN DARI JIWA2 JAHATNYA..YANG SUKA... SERKAHA... MENJAJAH DAN MENINDAS BANGSA PALESTINA.. ??>> ALASAN HOLOCAUST.. YANG DI.. EXPOS OLEH MEDIA2 MAINSTREAM DAN PARA POLITISI BARAT DAN KAUM REZIM2 PENJAJAH KRIMINAL INTERNASIONAL.. YANG SELALU MENDUKUNG FAHAM ZIONIST DAN KONSEP ILLUMINATI.. YANG KONON INGNIN MENGUASAI DUNIA DENGAN THE NWO.. SEGERA DIENYAHKAN..>>> DAN KEMBALILAH MANUSIA KEPADA AKAR KEMANUSIAAN YANG SEJATI... DAN BUKAN DENGAN NAFSU BALAS DENDAM.. PARA YAHUDI ZIONIST YANG SELAMA INI DIDUKUNG PARA REZIM SERKAH DUNIA PARA PENJAJAH KRIMINAL INTERNASIONAL..YANG SELALU MEMPROVOKASI PEPERANGAN DAN KEKACAUAN DIBERBAGAI NEGERI.. ISLAM... SERTA MERAYAH DAN MERAMPOK KEKAYAAN BANGSA2 LAIN.. SEPERTI KONTRAK2 YANG MERUGUKAN ANAK2 BANGSA.. DAN TEKANAN POLITIK -EKONOMI-MILITER-DAN ANCAMAN2 PERANG DAN INVASI.. SEPERTI APA YANG TELAH TERJADI TERHADAP BANGSA PALESTINA-AFGHANISTAN-IRAQ- INDONESIA-LIBYA-TUNISIA-SUDAN-NIGERIA-DLL.... DLL..>>> SEMOGALAH KEBANGKITAN KEKUATAN KEBENARAN DAN KEMANUSIAAN SEJATI DAN AKAL SEHAT SERTA... UPAYA2 POSISTIF DAN LURUS.. MENUJU DENGAN SEBENARNYA... UNTUK.. ... ELIMINASI ISRAEL DARI TANAH PALESTIAN.. DAN DIKEMBALIKANNYA ISRAEL KENEGERI BARAT YANG MEMANG MEREKA ITULAH YANG SESUNGGUHNTA TELAH MEININDAS BANGSA YAHUDI-ISRAEL .. KALAU BENAR ... ISSUE2... ADANYA HOLOCAUST... YANG KONON ITU DILAKUKAN OLEH ORANG2 BARAT SECARA ... TERENCANA..DAN SISTIMATIS.. SEJAK BER-PULUH TAHUN ..??>> BANGSA PALESTINA.. SERTA UMMAT ISLAM DIMANAPUN... PADA HAKEKATNYA... SANGAT MEGHORMATI HAK2 KEBENARAN DAN KEADILAN... DAN... KALAUPUN TERJADI HUKUMAN SESUAI DENGAN KEADILAN DAN BERLAKU TERHADAP SETIAP YANG MELANGGAR DAN TIDAK ADA AJARAN RACIST.. DAN KEBENCIAN TERHADAP KAUM DAN BANGSA APAPUN...??>> .. NAMUN ADANYA RACIST ITU ADALAH ... FAKTA SEJARAH.. DIBAWA DAN DIBUDAYAKAN OLEH PRILAKU... BANGSA BARAT YANG MENJADI PENJAJAH DAN SELALU MERASA SUPERIOR... ??>> BANYAK CONTOH .. DI AMERIKA SAJA BANYAK KORBAN KULIT HITAM... YANG DIANIAYA-DIBUNUH-DAN DIBEDA2KAN.. DALAM PELAYANAN DAN PERLAKUAN PUBLIK... KHUSUSNYA BEBERAPA DEKADE KEBELAKANG... ??>> SEJARAH TIDAK DAPAT MEMBANTAH.. TENTANG PEMBUNUHAN PEJUANG HAK2 PERSAMAAN SIPIL-BANGSA KULIT HITAM SEPERTI PENDETA... MARTIN LUTHER KING YANG DIBUNUH.. OLEH KELOMPOK APHARTHEID.. DLL... ??>> ...DI AUSTRALIA.. BAGAIMANA BANGSA ABORIGIN HINGGA KINI.. TAK MENDAPATKAN PERLAKUAN YANG WAJAR..??>> DI AFRIKA SELATAN SELAMA PENJAJAHAN INGGRIS.. DAN BAGAIMANA ... BANYAK PEMIMPIN DAN PEJUANG BANGSA AFRIKA DIPERLAKUKAN SEPERTI BINATANG...DAN DIMANA2... BANGSA... BARAT MENGAJARKAN SUPERIORITAS... BAGI DIRI MEREKA.. YANG JUGA DIBAWA OLEH YAHUDI ZIONIST ISRAEL.. YANG MEMANG SEJATINYA.... SEBAGAI PERSUDARAAN SESAMA PARA PENJAJAH KRIMINAL INTERNASIONAL... YANG SELALU BERSELUBUNG DUSTA...??>> SEYOGIANYA KITA BERHARAP KEPADA KEBAIKAN... DAN BERDOA..UNTUK KEBAIKAN2... NAMUN WASPADA.. DAN TETAP SELALU WASPADA... ??>> KARENA..KONON... JIWA2 HITAM.. AKAN SELALU MENGGODANYA..UNTUK MENUTUP.. TUJUAN2 MURNI DAN KEMANUSIAAN SEJATII... ??>> SEMOGA .... OBAMA-ROUHANI... BISA MENGUATKAN TEKAD..AKAN KEMURNIAN ..SEMOGA ...... ALLAH BERKENAN MENGUATKAN DAN MEMENANGAN... NIAT DAN SEMANGAT KEJUJURAN DAN KEBENARAN SERTA KELURUSAN... MENUJU KEMANUSIAN DAN PERDAMAIAN SEJATI... AAMIIN...>>> Obama, harus diakui, adalah fihak yang memulai itikad baik penghentian konflik Iran-Amerika dengan pernyataannya beberapa tahun lalu tentang kesediaan membuka pembicaraan langsung dengan Iran, meski masih disertai ancaman serangan militer...??? ..>> ...Dan terjadilah even Sidang Umum PBB di New York dimana para pemimpin dunia berkumpul. Obama pun menyampaikan pesan kepada delegasi Iran untuk mengajak pertemuan dengan Presiden Iran. Namun Rouhani menganggap pertemuan langsung masih terlalu sensitif, tidak saja bagi publik dan kelompok-kelompok garis keras Amerika, maupun rakyat Iran sendiri. Maka pada Hari Jumat (27/9) Rouhani mengusulkan pembicaraan telefon dengan Obama sebelum meninggalkan Amerika, yang disetujui Obama. Pembicaraan keduanya pun berlangsung antara pukul 14.30 hingga 14.45 waktu New York...>>> ...Berbicara kepada wartawan seusai pembicaraan kedua pemimpin negara, Barack Obama mengatakan bahwa mereka berdua telah sepakat untuk mempersiapkan dengan segera pembicaraan lanjutan untuk menemukan kesepakatan tentang program nuklir Iran yang menjadi alasan pengisolasian Iran oleh negara-negara barat...>>> ..“Meski saya percaya akan ada banyak hambatan penting untuk bergerak maju dan mencapai keberhasilan, saya percaya kita bisa meraih solusi komprehensif," kata Obama di Gedung Putih usai perbicaraan telepon. Sementara Rouhani dalam akun Twitter-nya menyebutkan bahwa dalam pembicaraan tersebut ia menyapa Obama dengan bahasa Inggris “Have a Nice Day!” dan Obama pun meresponnya dengan bahasa Parsi “Thank you. Khodahafez (goodbye).” Rouhani menyebutkan antara keduanya telah "mengekspresikan saling kemauan politik untuk memecahkan isu nuklir dengan segera." Dampak positif pembicaraan tersebut langsung terasa pada tingkat harga minyak dunia yang turun pada hari itu (Jumat 27/9). ..>>> ...Demikian pula dengan apa yang dialami Presiden Iran Hassan Rouhani seusai mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Amerika Barack Obama, hari Jumat lalu (26/9). Setelah kembali ke negerinya Rouhani mengalami peristiwa yang mengejutkannya. Sekelompok warga Iran yang tidak menyukai tindakan Rouhani dengan Barack Obama itu telah melemparinya dengan sepatu. ..>>>





Obama, Iran's Rouhani hold historic phone call


http://www.reuters.com/article/2013/09/28/us-un-assembly-iran-idUSBRE98Q16S20130928
 

 
U.S. President Barack Obama gestures as he speaks from the Briefing Room of the White House in Washington September 27, 2013. REUTERS-Kevin Lamarque
















1 of 2. U.S. President Barack Obama talks with Iranian President Hassan Rouhani during a phone call in the Oval Office at the White House in Washington September 27, 2013. 

Credit: Reuters/Pete Souza/The White House/Handout via Reuters
WASHINGTON/NEW YORK | Sat Sep 28, 2013 12:56am EDT
(Reuters) - President Barack Obama and new Iranian President Hassan Rouhani spoke by telephone on Friday, the highest-level contact between the two countries in three decades and a sign that they are serious about reaching a pact on Tehran's nuclear program.

The call is the culmination of a dramatic shift in tone between Iran and the United States, which cut diplomatic relations with Iran a year after the 1979 revolution that toppled U.S. ally Shah Mohammad Reza Pahlavi and led to the U.S. Embassy hostage crisis in Tehran.

Obama has said for years he was open to direct contact with Iran while also stressing that all options - including military strikes - were on the table to prevent Iran building a nuclear bomb.

The U.S. president had hoped to meet with the relatively moderate Rouhani at the U.N. General Assembly in New York this week, but the Iranian side decided an encounter was too complicated, in what was seen by White House officials as an effort to avoid antagonizing hardliners in Tehran.

 
On Friday, however, the Iranians said Rouhani expressed interest in a phone discussion before he left the United States, according to a senior administration official. The White House quickly arranged the call, which took place at 2:30 p.m. (1830 GMT) and lasted about 15 minutes.

A source close to Rouhani said the United States had reached out after positive talks between Secretary of State John Kerry and Iranian Foreign Minister Mohammad Javad Zarif a day earlier.

Speaking to reporters, Obama said he and Rouhani had directed their teams to work quickly toward an agreement on Iran's nuclear program. He said this was a unique opportunity to make progress with Tehran over an issue that has isolated it from the West.

"While there will surely be important obstacles to moving forward and success is by no means guaranteed, I believe we can reach a comprehensive solution," Obama said at the White House.

"The test will be meaningful, transparent, and verifiable actions, which can also bring relief from the comprehensive international sanctions that are currently in place" against Iran, Obama said.

Rouhani, in his Twitter account, said that in the conversation he told Obama "Have a Nice Day!" and Obama responded with "Thank you. Khodahafez (goodbye)."

He added that the two men "expressed their mutual political will to rapidly solve the nuclear issue."
The price of oil fell on Friday as tensions eased between the United States and Iran after the Obama-Rouhani talk.

"The phone call was an important milestone - a calculated risk by two cautious leaders mindful of domestic constraints," said Yasmin Alem, senior fellow at Atlantic Council's South Asia Center. "More than anything else it shows the high level of political capital invested in a peaceful resolution of the nuclear crisis."

TABOO BROKEN
The telephone call, the first between the heads of government of the two nations since 1979, came while Rouhani was heading to the airport after his first visit to the U.N. General Assembly, according to a statement on Rouhani's official website.

"The biggest taboo in Iranian politics has been broken. This is the beginning of a new era," said Ali Vaez, a senior Iran analyst at the International Crisis Group.

Such a call could not have been imagined under Rouhani's predecessor, former President Mahmoud Ahmadinejad, who antagonized Israel and the United States and denied the Holocaust.

A hardline website believed by Iran experts to be affiliated with Ahmadinejad, Rajanews, referred to the call as a "strange and useless action."

As president, Rouhani is the head of the government but has limited powers. Supreme Leader Ayatollah Ali Khamenei is the ultimate authority in Iran with final say on domestic and foreign policy, though Rouhani says he has been given full authority to negotiate on the nuclear issue.

Obama, who expressed willingness as a presidential candidate in 2007 to reach out to U.S. adversaries, nodded to that power dynamic in his remarks, saying both men had given signals that Iran would not pursue nuclear arms.

"Iran's Supreme Leader has issued a fatwa against the development of nuclear weapons. President Rouhani has indicated that Iran will never develop nuclear weapons," Obama said.

"I have made clear that we respect the right of the Iranian people to access peaceful nuclear energy in the context of Iran meeting its obligations."

Western powers say they believe Iran has been pursuing nuclear weapons for some time. Iran says its aims are peaceful and focused on energy production.

The Obama administration official said the United States had told the Israeli government about the Obama-Rouhani call. Israel is deeply skeptical about the shift in Iran's rhetoric and has warned its allies to be wary of Rouhani.

Rouhani was on a charm offensive during his week in New York, repeatedly stressing Iran's desire for normal relations with Western powers and denying it wanted a nuclear arsenal, while urging an end to sanctions that are crippling its economy.

OUTREACH
In his speech to the 193-nation U.N. General Assembly on Tuesday, Obama cautiously embraced Rouhani's gestures as the basis for a possible nuclear deal and challenged him to demonstrate his sincerity.

However, the failure to orchestrate a handshake between the two leaders that day, apparently because of Rouhani's concerns about a backlash from hardliners at home, seemed to underscore how hard it may be to make diplomatic progress.

Iran and the United States back opposite sides in the Syrian civil war and have been at loggerheads for years over Israel, Tehran's support for Hezbollah militants in Lebanon and other issues. Washington broke off diplomatic relations with Iran in 1980 because of the U.S. Embassy hostage crisis. Fifty-two Americans were held hostage for 444 days.

Rouhani, who took office last month, told a news conference earlier on Friday he hoped talks with the United States and five other major powers "will yield, in a short period of time, tangible results," on a nuclear deal.

He said Iran would bring a plan to resolve the decade-long dispute over Tehran's nuclear program to an October meeting with the six powers in Geneva.

He offered no details about that plan, but emphasized that Tehran's nuclear ambitions are entirely peaceful.
(Additional reporting by Yeganeh Torbati, John Irish, Steve Holland, Mark Felsenthal and Marcus George; Editing by Alistair Bell and Xavier Briand)

Obama, Iran's Rouhani hold historic phone call

Xinhua, September 28, 2013 
http://www.china.org.cn/world/2013-09/28/content_30159115.htm
Adjust font size: 
U.S. President Barack Obama announced Friday that he has just spoken directly with his Iranian counterpart Hassan Rouhani by phone regarding the ongoing efforts to pursue a deal over Iran's nuclear program.
In a televised statement at the White House, Obama confirmed his phone chat with Iranian President Rouhani, the first talk between the two countries' presidents for more than 30 years.
"The very fact that this was the first communication between an American and Iranian president since 1979 underscores the deep mistrust between our countries, but it also indicates the prospect of moving beyond that difficult history," said Obama.
After the conversation, Obama said he believes "we can reach a comprehensive solution" over Iran's nuclear program. The two presidents also directed their teams to continue to work expeditiously and in cooperation with other countries to pursue an agreement over the nuclear issue.
"I do believe there is a basis for a resolution," he said.
The office of the Iranian president also confirmed the phone call via a twitter account. One tweet read that the two presidents expressed their "mutual political will to rapidly solve the nuclear issue."
Iranian Foreign Minister Mohammad Javad Zarif met Thursday with his counterparts from Britain, China, France, Germany, Russia and the United States over the country's nuclear program. Later, Zarif and U.S. Secretary of State John Kerry held a side meeting, the first direct contact between the two countries' top diplomats in years.
The diplomats were encouraged by the positive attitudes of Tehran, and called their talks constructive.

ROUHANI DAN HUDAIBIYAH 

http://cahyono-adi.blogspot.com/2013/09/rouhani-dan-hudaibiyah.html#more

 
 
Tidak mudah memang memilih jalan "tidak populer", meski hal itu mengandung hikmah yang luar biasa besar. Lihat saja bagaimana Nabi Muhammad dicerca oleh sahabat Umar bin Khattab setelah menandatangani Perjanjian Hudaibiyah dengan orang-orang musrik Quraisy Mekkah. Umar dan teman-temannya yang lain menganggap Nabi telah mengkhianati perjuangan dengan membiarkan orang-orang Quraisy "menghinakan" umat Islam dengan menandatangani perjanjian tersebut.

Secara lahiriah perjanjian itu memang merugikan kaum muslimin. Di dalamnya disebutkan larangan umat Islam untuk menunaikan ibadah umroh ke Mekkah tahun itu serta perintah untuk mengembalikan orang-orang Mekkah yang membelot ke Madinah, sementara untuk orang-orang Islam yang membelot ke Mekkah tidak dikembalikan.

Namun di sinilah perbedaan Nabi Muhammad dengan Umar bin Khattab dalam hal kecerdasan. Nabi mampu "melihat jauh ke depan" dibandingkan Umar yang hanya mampu melihat teks di atas kertas. Orang-orang Mekkah yang membelot dan dikembalikan Nabi, ternyata menolak kembali ke kotanya dan memilih tinggal di luar kota. Kekecewaannya kepada orang-orang Mekkah membuat mereka memilih menjadi penyamun yang mengganggu khalifah-khalifah dagang Mekkah. Akhirnya orang-orang Mekkah meminta Nabi Muhammad untuk membatalkan perjanjian tersebut. Para pembelot itu pun tinggal kembali di Mekkah dan berubah menjadi para da'i yang mengajarkan Islam kepada penduduk kota dan dalam waktu singkat, sebagian penduduk Mekkah pun berpindah keyakinan menjadi pemeluk Islam.

Demikian pula dengan apa yang dialami Presiden Iran Hassan Rouhani seusai mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Amerika Barack Obama, hari Jumat lalu (26/9). Setelah kembali ke negerinya Rouhani mengalami peristiwa yang mengejutkannya. Sekelompok warga Iran yang tidak menyukai tindakan Rouhani dengan Barack Obama itu telah melemparinya dengan sepatu. 
Sebagian kaum fanatik Iran menganggap Rouhani telah berkhianat terhadap bangsa Iran dan itulah salah satu masalah yang harus dihadapi Rouhani sebagaimana Nabi Muhammad dulu menghadapi Umar dan teman-temannya.

Lalu apa makna dari peristiwa tersebut sehingga orang-orang fanatik Iran begitu marah kepada Rouhani seperti marahnya Umar bin Khattab kepada Nabi hingga terucap kata-kata yang mempertanyakan kenabian Rosulullah?

Para pengamat politik internasional sebagaimana juga semua orang yang berakal sehat akan menganggap pembicaraan telepon antara Obama dengan Rouhani merupakan salah satu "tonggak bersejarah" di era modern. Selama berpuluh tahun pertikaian antara Amerika dan Iran telah menjadi perhatian utama masyarakat dunia dan dunia bisa mengukur bagaimana konflik ini akan berakhir jika tidak dihentikan dengan perundingan damai antara kedua negara, yaitu kehancuran total kawasan Timur Tengah.

Memang hanya baru berbentuk pembicaraan langsung via telepon selama 15 menit, namun tanpa itu dunia tidak melihat harapan lain melainkan perang besar-besaran yang merugikan seluruh umat manusia. Dengan pembicaraan telepon itu dunia kini memiliki harapan cerah tentang perdamaian di Timur Tengah.

Namun orang-orang fanatik yang berfikiran dangkal hanya bisa melihat perdamaian melalui penghancuran terhadap lawan. Prospek perdamaian yang ditunjukkan Obama dengan Rouhani justru dianggap mereka sebagai "langkah mundur". Dan orang seperti itulah yang telah melempari Rouhani dengan sepatu sebagaimana dahulu Umar memarahi Nabi Muhammad.


BAGAIMANA PEMBICARAAN ITU TERJADI?

Sejak putusnya hubungan antara Amerika dengan Iran paska Revolusi Iran tahun 1979, Amerika dan Iran saling menganggap masing-masing sebagai musuh besar yang harus dienyahkan. Maka selama 34 tahun tidak pernah terjadi pembicaraan antara pemimpin kedua negara. Sebaliknya saling kecam dan ancam adalah kebiasaan mereka. Maka ketika muncul kabar terjadinya komunikasi telepon antara Presiden Amerika dan Iran, saya (blogger) dan pastinya semua pengamat internasional sangat terkejut. Selanjutnya muncullah keingin-tahuan tentang bagaimana peristiwa yang monumental itu bisa terjadi.

Obama, harus diakui, adalah fihak yang memulai itikad baik penghentian konflik Iran-Amerika dengan pernyataannya beberapa tahun lalu tentang kesediaan membuka pembicaraan langsung dengan Iran, meski masih disertai ancaman serangan militer.

Dan terjadilah even Sidang Umum PBB di New York dimana para pemimpin dunia berkumpul. Obama pun menyampaikan pesan kepada delegasi Iran untuk mengajak pertemuan dengan Presiden Iran. Namun Rouhani menganggap pertemuan langsung masih terlalu sensitif, tidak saja bagi publik dan kelompok-kelompok garis keras Amerika, maupun rakyat Iran sendiri. Maka pada Hari Jumat (27/9) Rouhani mengusulkan pembicaraan telefon dengan Obama sebelum meninggalkan Amerika, yang disetujui Obama. Pembicaraan keduanya pun berlangsung antara pukul 14.30 hingga 14.45 waktu New York.

Beberapa sumber yang dekat dengan Rouhani menginformasikan bahwa pihak Amerika mulai menginformasikan keinginan pertemuan Obama dengan Rouhani setelah berlangsungnya pertemuan antara Menlu Amerika John Kerry dengan Menlu Iran Mohammad Javad Zarif pada hari Kamis (26/9).

Berbicara kepada wartawan seusai pembicaraan kedua pemimpin negara, Barack Obama mengatakan bahwa mereka berdua telah sepakat untuk mempersiapkan dengan segera pembicaraan lanjutan untuk menemukan kesepakatan tentang program nuklir Iran yang menjadi alasan pengisolasian Iran oleh negara-negara barat.

“Meski saya percaya akan ada banyak hambatan penting untuk bergerak maju dan mencapai keberhasilan, saya percaya kita bisa meraih solusi komprehensif," kata Obama di Gedung Putih usai perbicaraan telepon.

Sementara Rouhani dalam akun Twitter-nya menyebutkan bahwa dalam pembicaraan tersebut ia menyapa Obama dengan bahasa Inggris “Have a Nice Day!” dan Obama pun meresponnya dengan bahasa Parsi “Thank you. Khodahafez (goodbye).”

Rouhani menyebutkan antara keduanya telah "mengekspresikan saling kemauan politik untuk memecahkan isu nuklir dengan segera." Dampak positif pembicaraan tersebut langsung terasa pada tingkat harga minyak dunia yang turun pada hari itu (Jumat 27/9).

"Pembicaraan telepon itu adalah tonggak sejarah yang sangat penting," kata Yasmin Alem, analis politik senior dari Atlantic Council’s South Asia Center, menanggapi peristiwa itu. Sebaliknya sebuah situs milik kaum fundamentalis Iran menganggap hal itu sebagai "aneh dan tidak berguna."


REF:
"Obama, Iran’s Rouhani hold historic phone call"; Jeff Mason & Louis Charbonneau; Reuters; 28 September 2013

3 komentar:

bajak laut mengatakan...
Iran tetap harus berhati-hati. kemungkinan menyerang suriah dan iran bisa saja terjadi. saya menduga AS masih mencari dan mempelajari kekuatan iran, kemungkinan hingga hari ini belum cukup waktu untuk mengukur kekuatan. bisa saja mereka beralasan akan berunding dengan pihak iran. mereka masih butuh data-data intelijen. mereka masih sulit masuk ke iran karna iran tertutup bagi mereka. tidak mungkin AS menyerang musuhnya secara tiba-tiba tanpa data mendalam.
ZA mengatakan...
kono dibeberapa media...obama masih menebar berita..bahwa serangan terhadap Iran masih terbuka... semoga jalan damai dan persahabatan yang menjadi pemenang..

Karena peperangan.. apapun yg akan terjadi... pastinya.. kehancuran kemanusiaan-akal budi-dan infra struktur.. khususny di timur tengah.. dan bukan hanya Iran..tetapi kemungkinan...negara2 sekitar teluk-pangkalan2 AS di timur tengah..di Israel-Arab saudi-Kuwait-Qtar dll.. akan juga mengalami kehancuran.. Dan kuan hal mustahil kalaw sekutu2 AS dan pangkalan militer dan gudang2 migas dan lapangan2 nmigas timur tengah akan hancur lebur jua.. sehingga.. pabrik2-dan alat2 transportasi dunia menjadi lumpuh dan perekonomian dunia menjadi hancur...?? Apakah ini yang diharapkan oleh zionist dan illuminati yang konon ada agenda depopulasi dunia sehingga yang tersisa tinggal 2 milyar saja.. sebagai masyarakat yang terpilih..?? dan kerajaan NWO yg di konsepkan segera terwujud..??>> inilah teka-teki..kaum imperium dan para rezim penjajah kriminal internasional.. yg selalu terselubung..dan melakukan peperangan dan kekacauan dan invasi2.. se[erti apa yg dilakukan AS dkk terhadap Iraq- afghanistan-libiya-tunisia-maroko dll dan juga Israel terhadap Palestina-lebanon dll??>> saudi-turki n gcc terhadap suriah..yaman dll??>>
ZA mengatakan...
konon dibeberapa media...obama masih menebar berita..bahwa serangan terhadap Iran masih terbuka... namun..semoga jalan damai dan persahabatan yang menjadi pemenang..

Karena peperangan.. apapun yg akan terjadi dan dilakukan... pastinya.. kehancuran kemanusiaan-akal budi-dan infra struktur.. khususnya di timur tengah.. dan bukan hanya Iran..tetapi kemungkinan...negara2 sekitar teluk-pangkalan2 AS di timur tengah..di Israel-Arab saudi-Kuwait-Qatar dll.. akan juga mengalami kehancuran.. Dan bukan hal mustahil kalaw sekutu2 AS dan pangkalan militer dan gudang2 migas dan lapangan2 nmigas timur tengah akan hancur lebur juga.. sehingga.. pabrik2-dan alat2 transportasi dunia menjadi lumpuh dan perekonomian dunia menjadi hancur...?? Apakah ini yang diharapkan oleh zionist dan illuminati yang konon ada agenda depopulasi penduduk dunia sehingga yang tersisa tinggal 2 milyar saja.. sebagai masyarakat yang terpilih..?? dan kerajaan NWO yg di konsepkan segera terwujud..??>> inilah teka-teki..kaum imperium dan para rezim penjajah kriminal internasional.. yg selalu terselubung..dan melakukan peperangan dan kekacauan dan invasi2.. seperti apa yg dilakukan AS dkk terhadap Iraq- afghanistan-libiya-tunisia maroko dll dan juga Israel terhadap Palestina-lebanon dll??>> saudi-turki n gcc terhadap suriah..yaman..afrika tengah.. dll??>> Semoga ajaran kebenaran Allah menjadi pemenang dan menyadarkan ummat manusia siapapun mereka..??>> Semoga taufiq-hidayah-inayah-maunah-ma'rifah tercurah kepada kita semua... aamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar