Mujahidin Irak telah membunuh 240 pejabat militer dan agen intelijen Irak.
Oleh Hanin Mazaya pada Rabu 12 Januari 2011, 10:20 AM
BAGHDAD (Arrahmah.com) - Departemen Dalam Negeri Irak di bawah Sekretaris Keamanan Mayor Jenderal Hussein Kamal mengatakan hampir 240 pejabat keamanan dan agen intelijen telah tewas di Irak baru-baru ini.
Hampir 360 pejabat Irak termasuk 240 pejabat keamanan tingkat tinffi telah dibunuh oleh kelompok bersenjata yang mereka sebut "hit men", fenomena baru yang telah berakar di Irak, ujar Jenderal Kamal pada Selasa (11/1/2011) seperti yang dilaporkan harian Irak, Al-Zaman.
Taktik ini melibatkan penggunaan peredam pada pistol dan senapan yang memungkinkan penyerang untuk diam-diam membunuh korban mereka dan melarikan diri tanpa diketahui, tambahnya.
Senjata telah diproduksi selama rezim Bath, namun ada kemungkinan bahwa mereka menyelundupkan senjata itu dari perbatasan di utara, timut dan selatan, Jenderal Kamal menjelaskan.
Dewan Menteri Irak telah menyetujui perekrutan 200.000 polisi dan staf kementrian dalam negeri untuk lebih baik melindungi Baghdad. Jumlah polisi akan dilipatgandakan di ibukota. (haninmazaya/arrahmah.com)
Hampir 360 pejabat Irak termasuk 240 pejabat keamanan tingkat tinffi telah dibunuh oleh kelompok bersenjata yang mereka sebut "hit men", fenomena baru yang telah berakar di Irak, ujar Jenderal Kamal pada Selasa (11/1/2011) seperti yang dilaporkan harian Irak, Al-Zaman.
Taktik ini melibatkan penggunaan peredam pada pistol dan senapan yang memungkinkan penyerang untuk diam-diam membunuh korban mereka dan melarikan diri tanpa diketahui, tambahnya.
Senjata telah diproduksi selama rezim Bath, namun ada kemungkinan bahwa mereka menyelundupkan senjata itu dari perbatasan di utara, timut dan selatan, Jenderal Kamal menjelaskan.
Dewan Menteri Irak telah menyetujui perekrutan 200.000 polisi dan staf kementrian dalam negeri untuk lebih baik melindungi Baghdad. Jumlah polisi akan dilipatgandakan di ibukota. (haninmazaya/arrahmah.com)
Raih amal shalih, sebarkan informasi ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar