masalah nuklir, finansial keuangan negara, tata negara, politik internasional, perselisihan mazhab, persatuan umat islam, nasionalisme, pembangunan bangsa, ketahanan nasional, hutang negara, perang dunia, timur tengah, new world order
Kamis, 27 Januari 2011
1000 Km masuk ke pedalaman Brazil dan masih ribuan km lagi yg ada hanya lahan pertanian yg luasnya jutaan hektar, semua ini menggerakkan roda ekonomi, industri mekanisasi pertanian, industri obat2an dll dst berkembang pesat ribuan truk2 besar lalu lalang mengangkut hasil pertanian yg diekspor ke berbagai negara, hanya ke China saja expor kedelai 40 jt ton : Rp 250 T. Brazil benar2 Super Power di Bidang Pangan. "
"1000 Km masuk ke pedalaman Brazil dan masih ribuan km lagi yg ada hanya lahan pertanian yg luasnya jutaan hektar, semua ini menggerakkan roda ekonomi, industri mekanisasi pertanian, industri obat2an dll dst berkembang pesat ribuan truk2 besar lalu lalang mengangkut hasil pertanian yg diekspor ke berbagai negara, hanya ke China saja expor kedelai 40 jt ton : Rp 250 T. Brazil benar2 Super Power di Bidang Pangan. "
Saya sangat terinspirasi atas tulisan singkat Bp Achsin diatas. Beliau adalah sahabat saya yang sudah lama tidak ketemu. Saya hormat kepada beliau dan senantiasa mengagumi kata2 beliau seorang ahli dan peneliti Pertanian yang hebat.
Inilah karya dan amal yang sangat memberikan manfaat besar bagi kemnusiaan. menyediakan Pangan Dunia. Seyogianya RI mencanangkan program ini dengan konsep yang benar2 bertanggung jawab. Kita harus memiliki Program yang simultan dan berjangka panjang secara konsisten dan dari hari kehari semakin baik dan effisien. Inilah lapangan kerja kita sbb:
1] Membangun Konsep Pertahanan dan Keamanan NKRI diseluruh tatanan Wilayah NKRI, Perbatasan2 Darat, Laut, Selat, Udara, Khatulistiwa kita (Ini menjadi pusat2 energy orbit dan tenaga stasion Ruang Angkasa dan Satelit di Ruang Angkasa), Sungai2, Rawa2, Danau2 dan semua bentuk jaringan lintasan dan Pusat2 Komunikasi, Transportasi, Informasi, Teknologi dan jaringan2nya secara integratif dan solid. Keamana yang menyertakan semua jajaran kekuatan dan sumber2 kekuatan dan pendanaan yang dikelola secara keilmuan, kemiliteran dan kaidah2 keamanan semesta dan kekuatan rakyat semesta.
2] Program menyediakan Pangan, Sandang dan Papan dengan konten dalam negeri. Sesungguhnya Lahan kita cukup dan juga konten DN kita cukup. Insya Allah. Asalkan benar2 dimanfaatkan dengan akal sehat dan tidak serakah.
3] Program kecukupan Energy: Optimalisasi Migas, Panas Bumi (Geothermal), Tenaga Air, Tenaga Matahari, Nuklir (Nuklir ini sangat ramah lingkungan, setelah Tenaga Air dan Matahari. Sumber Tenaga Nuklir berlimpah dan Teknologinya sangat mumpuni dengan keamanan tingkat tinggi, dan memiliki durasi yang sangat tinggi), Batubara ( ini tidak terlalu baik untuk lingkungan/environment, sangat merusak dan membuat cost envirnment tinggi) dll
4] Menyediakan Transportasi Massal untuk Publik dan Fasilitasnya yang baik, aman, murah dan membangun jaringan yang saling menguntungkan dan memudahkan. (Darat, Laut, Udara, Sungai, Dadau, Rawa dan Dibawah Laut dan Terowongan2, Jembatan2, Pelabuhan2, Bengkel2 dan Pelayanan2 manusia dan Barang2 dan Peralatan2nya yang bersifat massal).
5] Membangun konsep Pusat2 Bisnis dan Industri dan Gudang2 Pengumpul dan Jaringan Pasar2 yang menyebar dan massal dalam kontek strategis bagi kemudahan, kelancaran sesuai dengan konsep nasional dan Lokal yang mutualistic symbiosis. Menjadikan barang2 yang baik, berkwalitas, halal dan aman bagi kesehatan manusia dan binatang serta lingkungan.
6] Membangun Pusat2 dan Lembaga2 pendidikan, pelatihan, penelitian dan penyebaran ilmu dan teknologi untuk kesejahteraan rakyat. Rakyat memiliki ilmu dan pengetahuan dan mampu berkembang menggunakan teknologi yang aman, praktis, efisien dan dapat memperoduksi massal.
7] Membangun ketata negaraan dan hukum yang sesuai dengan dasar2 moral dan jiwa serta rpancaran ruh hidup dari ajaran budi pekerti luhur berdasarkan ajaran2 agama dan adat istiadat yang dipahami dan dianut oleh Bangsa Indonesia yang diaykini merupakan keluhuran budi nurani dan nilai2 agung dan mulia. Bukan berdasarkan dan berfahamkan liberalis kapitalistik yang cenderung mengandung dasar yang vested, manipulatif, multi tafsir dan double standar, seperti selama ini dicontohkan dan dipraktekan oleh para embah buyutnya dan kaum pendukung dan antek2 Kolonialis, Penjajah, Imperialis dan Kapitalis Serakah. [Para Liberalis dan Oportunis itu selalu bekerjasama mempermainkan hukum dan moral dan berdalih dengan berbagai seni tipu dan muslihat avonturir melalui berbagai rekayasa politik, kekuasaan, permainan opini media dan menghalalkan segala cara, demi tercapainya tujuan Pihak2 Tertentu yang merancang Kerakusannya dan mengorbankan rakyat bangsanya sendiri dan bahkan mengorbankan kemanusiaan. Inilah yang kita lihat secara kasat mata]
8] Menghentikan Hutang. Kuatkan Ekonomi dan Keuangan Negara secara konseptional. Bukan ikut2an dan manggut2 nunut kepada Negara lain. Kita bangun system Ekonomi dan Keuangan secara benar. Kita harus memiliki Simpanan Emas Negara yang Besar. Kita harus menguatkan nilai uang kita. Kita harus membiaya semua Pembangunan kita dari Kekuatan Sendiri. Bukan Menghutang. Jadikan Negara dengan kekuatan yang dibangun menjadi Tangan Diatas, bukan Tangan Dibawah seperti selama ini. Kita lebih baik menjadi Negara yang memberi hutang, bukan menjadi Penghutang. Kita kuatkan bangsa kita dan moral dan mental serta kemampuan bangsa kita. [Selama ini Para Pemimpin berfoya-foya bersama keluarganya, berpesta dan berjalan-jalan senang2 ketempat2 yang menyenangkan di DN dan LN. Padahal sebagian Rakyat masih tidak bisa cukup makan, bahkan masih ada yang tidak bisa mencukupi makan untuk satu kali sehari..... Ini seharusnya segera diutamakan oleh Pemimpin, dari pada berfoya-foya. Bahkan ada yang menggunakan fasilitas dan uang negara. Renungkanlah]
9] Membangunkan persahabatan dan hubungan terhormat yang bermartabat dengan semua bangsa2 Didunia dan memberikan sumbangsih kesejahteraan manusia, umat manusia dan lingkungan sedunia. Membebaskan bangsa2 lain yang terjajah, yang diduduki bangsa asing, yang dirampas hak2 kebangsaan dan kenegaraannya, dan dari perbudakan2 baik tradisionil maupun perbudakan2 dengan sistem neo kolonialis dan neo imperialis dalam segala bentuk dan macam2 caranya.
Semoga semua itu sejalan dengan Falsafah NKRI yang tercantum dalam UUD 1945 dan Mukadimahnya, serta isi dan makna yang terkandung didalamnya. Dimana semua itu mengandung pesan2 mulia yang seyogianya kita pelajari dan pahami dengan seksama dan dengan kemuliaan hati dan budi nurani kemanusiaan yang adil dan beradab, yang bebas dari kezholiman dan hawa nafsu angkara murka dan keserakahan. Amin
Mohon koreksi, apabila ada sesuatu yang tidak benar dan masih kurang disana - sini. Terimakasih. Wassalam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar