Awas Hai Umat Islam!! Rencana Medan Perang Baru. AS dan Sekutunya telah mengobarkan Isyarat Perang Baru, Perang Yaman

Pejabat AS : Al-Qaeda di Yaman ancaman lebih besar daripada di Pakistan

oleh Larry Shaughnessy, CNN Pentagon Producer

18 Desember  2010 — Updated 0252 GMT (1052 HKT)

John Brennan,  Deputi Penasihat Keamanan Nasional AS, mengatakan ancaman Al Qaeda di Yaman berkembang.

Washington (CNN) – Top administrasi penasihat kontraterorisme  mengatakan pada hari Jumat bahwa kelompok al Qaeda yang berbasis di Yaman merupakan ancaman yang lebih besar bagi orang Amerika dari kelompok Osama bin Laden yang berbasis di Pakistan.
John Brennan, asisten presiden untuk keamanan dalam negeri dan kontraterorisme, katanya kelompok yang berbasis di Yaman, al Qaeda di Semenanjung Arab, adalah “semakin aktif” dalam menjangkau atau menemukan, merekrut teroris, bahkan di Amerika Serikat.

“Al Qaeda di Semenanjung Arab sekarang adalah  operasional yang paling  aktif dari jaringan al Qaeda,” kata Brennan dalam forum di Carnegie Endowment for International Peace.

“Para jajaran al Qaeda telah didukung oleh anggota dengan ikatan dengan Barat, atau dengan kewarganegaraan Amerika, seperti Anwar Al-Awlaki,” katanya. “Memang, al Qaeda berusaha untuk menarik tidak hanya orang Barat atau Amerika di luar negeri, tetapi orang Amerika di Amerika Serikat.”

Al-Awlaki adalah Muslim kelahiran Amerika yang pindah ke Yaman dan telah menjadi tokoh kunci dalam AQAP. Dia telah dikaitkan dengan tersangka dalam pembantaian Fort Hood atas 13 orang tahun lalu, serta tersangka dalam tahun lalu Hari Natal upaya “pakaian pemboman” di mana seorang pria diduga mencoba meledakkan sebuah alat peledak yang dijahit ke celana saat penerbangan menuju Detroit.

Pernyataan Brennan datang sehari setelah review  Afghanistan tahunan / review Pakistan dan garis pandangan Presiden Barack Obama  tentang ancaman Al Qaeda dari basis Pakistan nya.

“Ini akan memakan waktu untuk akhirnya bisa mengalahkan al Qaeda, dan tetap menjadi musuh kejam dan tangguh yang menyerang negara kita,” kata Obama Kamis.

Tapi  Al Qaida di Semenanjung Arab yang telah berada di belakang  plot teror paling terbaru di Amerika Serikat.

Yaman memperketat keamanan di semua bandara bulan lalu di setelah rencana  mengirim bom dari Yaman ke Amerika Serikat yang tersembunyi di dalam bagian-bagian printer, negara Nasional Komite Keamanan Penerbangan Sipil mengatakan. AQAP mengaku bertanggung jawab atas plot bom yang gagal.

Sekutu utama Amerika dalam pertempuran melawan AQAP adalah pemerintah pusat Yaman. Brennan menggambarkan pertemuannya dengan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh sebagai “animasi.”

Musim dingin lalu, Departemen Pertahanan AS mengumumkan rencana untuk meningkatkan bantuan militer untuk Yaman dari $ 70 juta menjadi $ 150 juta. Dan kabel diplomatik baru-baru ini bocor menunjukkan presiden Yaman bersedia untuk menipu masyarakat tentang serangan udara terhadap situs Al-Qaeda.

“Saleh menyesalkan penggunaan rudal jelajah yang” tidak terlalu akurat “dan menyambut penggunaan bom presisi yang dikerahkan dari pesawat ‘Kami akan terus mengatakan bahwa bom adalah milik kita, bukan milikmu,’ Saleh mengatakan,.” Menurut kabel diplomatik yang bocor dari Januari tahun ini.

Meskipun kejadian ini, Brennan mengatakan, “hubungan antara Washington dan Sanaa  adalah, ditandai dengan perbedaan pandangan, ketegangan, dan bahkan frustrasi kuat dari setiap sisi.”

Tapi ia melanjutkan dengan mengatakan bahwa hal yang baik: “Itu adalah tanda dari persahabatan sejati – tidak mengatakan yang lain apa yang mereka ingin dengar, tapi mengatakan yang lain apa yang perlu mereka dengar.”