Mengapa Peringkat Utang AS Turun?
Anastasia Joice | Nasru Alam Aziz | Minggu, 7 Agustus 2011 | 17:02 WIB
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi
KOMPAS.com — http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/08/07/17024684/Mengapa.Peringkat.Utang.AS.Turun.
Lembaga pemeringkat Standard & Poor’s Jumat pekan lalu menurunkan peringkat utang AS yang telah digenggamnya hampir selama satu abad. Di bawah ini adalah tanya jawab untuk mengetahui seputar penurunan peringkat utang AS.
J: Lembaga pemeringkat itu telah menurunkan peringkat utang jangka panjang Pemerintah AS dari peringkat paling tinggi, AAA, menjadi satu peringkat di bawahnya, AA+. Utang jangka panjang adalah utang yang jatuh tempo lebih dari satu tahun. Jangka waktu jatuh tempo utang AS bervariasi, mulai dari 2 tahun hingga 30 tahun. Utang jangka pendek juga bervariasi antara beberapa hari dan 52 pekan. Peringkat utang jangka pendek Pemerintah AS tetap, tidak diturunkan. Dari 9,4 miliar dollar AS obligasi pemerintah yang diperdagangkan, 72 persen di antaranya adalah jangka panjang.T: Apa yang telah dilakukan oleh S&P?
Apa arti penurunan peringkat?
Penurunan itu merupakan peringatan kepada para pembeli obligasi dan utang jenis lain bahwa peluang mereka tidak mendapatkan kembali uangnya naik, setidaknya sedikit naik. Secara teori, penurunan peringkat akan membuat tingkat suku bunga yang harus dibayarkan oleh penerbit obligasi meningkat, dalam hal ini biaya yang harus dikeluarkan Pemerintah AS, karena para investor meminta tingkat suku bunga lebih tinggi jika menanggung risiko yang lebih besar.
Mengapa S&P menurunkan peringkat utang AS?
Pemeringkat kredit yakin total utang sebesar 14,3 triliun dollar AS dan memproyeksikan defisit dalam beberapa tahun ke depan di AS tidak dapat menjamin peringkat yang telah didapatkan AS. S&P juga menyatakan, keadaan politik tidak membangun kepercayaan bahwa AS dapat sepakat bagaimana menurunkan defisit secara signifikan.
Apakah artinya obligasi AS tidak aman?
Tidak. Pada peringkat AA+, AS masih digolongkan memiliki kemampuan kuat untuk memenuhi kewajibannya. Faktanya, hanya sedikit negara yang memiliki peringkat AAA.
Apakah investor akan memilih surat utang dari negara lain yang berperingkat lebih tinggi?
Mungkin saja. Beberapa investor besar, seperti William Gross dari PIMCO, menyatakan bahwa pasar obligasi lain, seperti Kanada, menawarkan bunga lebih menarik. Hanya saja pasar obligasi AS masih merupakan yang terbesar karena nilainya lebih dari 35 triliun dollar AS. Tidak ada pasar obligasi lain yang besarannya mendekati angka ini.
Apakah tingkat suku bunga AS akan naik?
Tingkat suku bunga obligasi bertenor 10 tahun yang merupakan patokan dari tingkat suku bunga lainnya dapat melonjak. Kenaikan ini akan membuat tingkat suku bunga konsumen, seperti kredit mobil, juga naik. Kenaikan tingkat suku bunga akan menyebabkan pemerintah, perusahaan, dan konsumen membayar bunga lebih tinggi jika mengutang. Tetapi, belum dapat dipastikan apakah penurunan peringkat S&P ini akan memengaruhi tingkat suku bunga. Penurunan peringkat dapat membuat pasar obligasi bergejolak serta kenaikan tingkat suku bunga dalam jangka pendek, demikian dikatakan Guy LeBas, Pemimpin Strategis Pendapatan Tetap pada Janney Montgomery Scott. Tetapi, investor sangat khawatir mengenai perekonomian dan perlu obligasi yang aman sehingga mereka akan kembali membeli obligasi Pemerintah AS lagi.
Bukankah peningkatan pagu utang yang disepakati Kongres dimaksudkan untuk menghindari penurunan peringkat ini?
Benar, tetapi S&P menyatakan bahwa kesepakatan itu tidak cukup untuk membenahi masalah keuangan AS. Pemangkasan yang disepakati Republik dan Demokrat terlalu sedikit. Pada masa yang akan datang akan diperlukan pemangkasan anggaran yang lebih rumit dan lebih sulit lagi.
S&P juga menyatakan kemungkinan penerimaan baru, yaitu kenaikan pajak, tampaknya akan dilakukan. "Pendapat kami, para politisi terpilih masih takut dalam mengambil keputusan secara lebih efektif soal isu-isu yang harus diatasi untuk memperbaiki beban utang AS," demikian S&P.
Siapa yang memegang obligasi AS?
Selain bank sentral Federal Reserve, pemegang obligasi terbesar adalah China, sebesar 1,16 triliun dollar AS. China telah berulang kali memperingatkan AS untuk memperbaiki defisitnya dan telah menyatakan melakukan diversifikasi asetnya ke jenis aset lain selain dollar AS.
Apa yang akan dilakukan dua pemeringkat lainnya?
Dua pemeringkat besar belum bertindak. Moody’s Investor Service menyatakan mungkin akan menurunkan peringkat utang AS, tetapi ekonom kepalanya menyatakan bahwa obligasi AS masih memegang "standar emas". Fitch Ratings mengatakan, pemangkasan anggaran yang telah disepakati merupakan langkah penting, tetapi bukan akhir dari sebuah proses.
Berapa lama kira-kira AS akan dapat memperoleh peringkat AAA lagi?
Para analis mengatakan akan sangat besar bagi AS untuk mengambil kembali posisi peringkat AAA dengan cepat. Khususnya karena keadaan ekonomi yang saat ini dihadapi AS, S&P menyatakan diperlukan waktu beberapa tahun untuk melihat perubahan yang sangat berarti pada situasi fiskal AS dan kemampuan pemerintah untuk memangkas anggaran.
Negara mana saja yang mendapatkan peringkat AAA dari S&P?
Inggris, Jerman, Australia, Austria, Denmark, Belanda, Norwegia, dan Finlandia. (AP/Reuters)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar