Status Jokowi PKI Terbongkar Oleh Badan Intelijen, Benarkah..???
https://panglima-tni.blogspot.com/2017/05/status-jokowi-pki-terbongkar-oleh-badan.html
ADSENSE 336 x 280
Data berikut dikutip dari Statusindo yang bersumber dari BAIS, telah memaparkan tentang Jokowi Presiden Indonesia saat ini.
1]. Sumber terpercaya menyampaikan informasi ke kami bahwa TNI memang
kecolongan dgn sosok Jokowi yg telat terdeteksi sbg kader PKI
2]. Setelah kami informasikan cukup lama Jokowi terindikasi PKI, barulah
TNI terutama BAIS [Badan Intelijen Strategis] mencari informasi ttg
Jokowi. Hasilnya : CONFIRMED
3]. Jokowi sendiri juga sdh sadar bahwa TNI dan pemerintah sdh
mengetahui ia terlibat PKI. Itu sebabnya Jokowi all out utk provokasi
rakyat
4]. Meski telat namun diketahuinya Jokowi adalah PKI makin menghancurkan
peluang Jokowi menang pilpres. Fakta Jokowi PKI gerus 9% suara
5]. Sebagian yang pilih Jokowi karena tdk percaya bhw Jokowi itu PKI.
Sangat disayangkan karena fakta2nya begitu kuat dan tak terbantahkan
6]. Seharusnya, ketika Jokowi ketahuan palsukan nama asli ayahnya,
rakyat wajib curiga. Tdk ada orang yg palsukan nama ortunya kecuali
penjahat
7]. Ketika Sudjiatmi, ibu Jokowi menggunakan nama keluarga “MIHARDJO”
sbg nama suaminya, seharusnya sdh menimbulkan pertanyaan besar. Ga lazim
8]. “Sudjiatmi Mihardjo” demikian nama Ibu Jokowi. Kenapa bukan
Sudjiatmi Widjiatno ? Anehkan..kenapa disembunyikan,,karena Widjiatno
PKI
9]. Perhatikan juga keanehan Jokowi yang menutupi dimana makam ayahnya.
Baru bulan lalu makam ayahnya dibangun, dikebut cepat selesai. Utk apa ?
10]. Kita bisa bohongi satu orang utk selama2nya atau semua orang utk
satu waktu. Tapi tdk bisa bohongi semua orang utk selama2nya ..sadarlah
Jok
11]. Kenapa Jokowi selalu menghindar jika ditanyakan siapa ayahnya, saudara2 ayahnya, kakeknya dst ?
Kenapa Jokowi palsukan riwayat hidupnya?
12]. Kebohongan Jokowi mulai dari tempat lahirnya, nama ayahnya,
pekerjaan ayahnya, kapan ayahnya meninggal, keterlibatan ayahnya dgn OPR
PKI,
13]. Kebohongan mengenai status ekonominya, kebohongan rumahnya digusur 3
kali, kebohongannya kepergiannya ke aceh utk merantau, ..
14]. Kebohongan /palsu Buku Nikahnya, keenggannnya tunjukan kartu
keluarga, akte kelahiran, nomor NPWP, kebohongan mengenai
penghargaan2nya
15]. Kebohongannya mengenai usaha anaknya si Gilang, kebohongan mengenai
agama dan status hajinya, kebohongan mengenai harta kekayaannya,
16]. Kebohongan Jokowi mengenai asal muasal dia jadi walikota boneka di
Solo, kebohongan esemkanya, kebohongan2 Jokowi mengenai kasus2
korupsinya
17]. Plus 132 kebohongan Jokowi yg tercatat oleh kami sejak tahun 2012
lalu… Kenapa tdk menjadi pertanyaan besar rakyat ? Kok mudah tertipu ?
18]. Nasdem, JK, HMI, NU, Muhammadiyah, GP Ansor, PKB, Hanura, PKPI
bahkan PDIP utamanya Megawati dan Puan pun bgtu mudah tertipu. Knpa ?
Disirep ?
19]. Jika Kando Taufik Kemas masih hidup, Jokowi tdk akan mudah menipu
Megawati dan PDIP. Alm TK sdh curiga dgn sosok Jokowi. Dia tdk pernah
suka
20]. Politik Indonesia makin tak beretika ketika elit, media, akademisi,
pengamat, tokoh, politisi dst sdh tak peduli lagi pada nilai2 kebenaran
21]. Mereka takut tak populer jika melawan arus utama opini meski hati
kecil dan akal sehat mereka mengetahui ada sesuatu yg tak beres
22]. Publik hampir tdk punya nalar dan kritis bilamana berhadapan dgn
arus utama opini. Tunduk pada tirani opini. Kok mau? Malas? Cuek! Bodoh ?
23]. Tokoh sekaliber Buya Sjaifie maarif, hasyim muzadi, JK, Din
Syamsudin dst ..mudah diperdaya oleh sosok Jokowi yg terbukti berkali2
menipu
24]. Sampai2 kami pernah tanyakan >> “BENARKAH BANGSA INI SUDAH TIDAK ADA TOKOH LAGI ?”
Buka Bukti Artikel Disini ~>> //statusindo.blogspot.com/2014/08/benarkah-bangsa-ini-sudah-tidak-ada.html
25]. Kadang kami frustasi juga
ADSENSE Link Ads 200 x 90
melihat bangsa ini…kok bisa manusia penipu kayak jokowi dipuja2 oleh banyak orang? Sdh sakit jiwa bangsa ini ?
ADSENSE 336 x 280
dan
ADSENSE Link Ads 200 x 90
26]. Sudah parah moral bangsa ketika sosok tak jelas latar belakangnya,
palsu kinerjanya, bohong kelakuannya, khianat karakternya, kok disukai ?
27]. Dari kasus Jokowi, kita dapat menginventarisir penyakit utama
bangsa Indonesia.. Tambahan dari sifat manusia indonesia versi Mochtar
Loebis
28]. Sifat2 manusia indonesia
A. Hipokrit, Munafik Bohong. Berpura2, lain di muka – lain di belakang, ciri utama manusia Indonesia sejak lama
B. Tak mau Bertanggung Jawab
Atas perbuatannya, putusannya, kelakuannya, pikirannya, dsb.
“Bukan saya”, tapi dia yang salah ..
C. Berjiwa Feodal
tujuan kemerdekaan RI menghapus feodalisme tapi nyatanya malah lahir dalam bentuk baru
31]. D. Percaya Takhyul, gemar ke dukun
E. Lemah watak /lemah karakter
F. Boros pada satu hal, pelit jika beramal
G. Pemalas. Lebih suka tidak bekerja keras, kecuali kalau terpaksa. Pengen cepat kaya tapi ga mau kerja. Menghayal aja kerjanya”
H. Manusia Indonesia suka mengeluh Tukang Menggerutu.
I. Suka Cemburu, iri hati dan Dengki
J. Dumeh. Mentang2. Kalau berkuasa, mabuk
K. Manusia Indonesia juga manusia tukang tiru atau Plagiat.
L. Suka berkhianat
Nah ..lihatlah ..hampir semua ada pada sosok Jokowi
Tambahanya :
1. Manusia indonesia ingatannya pendek
2. Takut tak populer meski yakin pendapatnya benar, dia simpan krn beda dgn opini
3. Suka menuduh orang lain fitnah, padahal dia tdk periksa kebenarannya
4. Tak punya harga diri
5. Mental budak
6. Tak tulus
7. Penakut
8. Mudah berubah, tdk konsisten
9. Lebay alay narsis
10. Rendah diri
11. Tak disiplin, telat waktu
12. Tak punya prinsip
13. Dst
38]. Terkait Jokowi yang kamu tuding PKI, setelah hari2 terakhir pilpres
baru mulai satu dua meneliti kebenarannya … Terbukti. Confirmed
39]. Masalahnya..bgmn nasib Jokowi setelah tahu dia PKI ? Tahu dia hanya boneka asing-aseng-antek?
Apa yg harus kita lakukan?
Terserah anda !
40]. Yang pastinya tidak akan rela dan diam bukan, jika negara ini
dipimpin oleh jongos PKI, antek asing dan aseng sama saja menjadi kacung
budak di negeri sendiri yang berkedok kemerdekaan yang sudah ke 69
tahun sekarang.
Sumber : BAIS [Badan Intelijen Strategis]
KONFIRMASI:
Badan Intelijen: JOKOWI PKI
GEGER…!!! Ternyata Status Jokowi PKI Terbongkar Oleh Badan Intelijen, Benarkah..
Barufakta – Data berikut dikutip dari Statusindo yang bersumber dari BAIS, telah memaparkan tentang Jokowi Presiden Indonesia saat ini.
1]. Sumber terpercaya menyampaikan informasi ke kami bahwa TNI memang kecolongan dgn sosok Jokowi yg telat terdeteksi sbg kader PKI
1]. Sumber terpercaya menyampaikan informasi ke kami bahwa TNI memang kecolongan dgn sosok Jokowi yg telat terdeteksi sbg kader PKI
2].
Setelah kami informasikan cukup lama Jokowi terindikasi PKI, barulah
TNI terutama BAIS [Badan Intelijen Strategis] mencari informasi ttg
Jokowi. Hasilnya : CONFIRMED
3]. Jokowi sendiri juga sdh sadar bahwa TNI dan pemerintah sdh mengetahui ia terlibat PKI. Itu sebabnya Jokowi all out utk provokasi rakyat
4]. Meski telat namun diketahuinya Jokowi adalah PKI makin menghancurkan peluang Jokowi menang pilpres. Fakta Jokowi PKI gerus 9% suara
5]. Sebagian yang pilih Jokowi karena tdk percaya bhw Jokowi itu PKI. Sangat disayangkan karena fakta2nya begitu kuat dan tak terbantahkan
6]. Seharusnya, ketika Jokowi ketahuan palsukan nama asli ayahnya, rakyat wajib curiga. Tdk ada orang yg palsukan nama ortunya kecuali penjahat
7]. Ketika Sudjiatmi, ibu Jokowi menggunakan nama keluarga “MIHARDJO” sbg nama suaminya, seharusnya sdh menimbulkan pertanyaan besar. Ga lazim
8]. “Sudjiatmi Mihardjo” demikian nama Ibu Jokowi. Kenapa bukan Sudjiatmi Widjiatno ? Anehkan..kenapa disembunyikan,,karena Widjiatno PKI
9]. Perhatikan juga keanehan Jokowi yang menutupi dimana makam ayahnya. Baru bulan lalu makam ayahnya dibangun, dikebut cepat selesai. Utk apa ?
10]. Kita bisa bohongi satu orang utk selama2nya atau semua orang utk satu waktu. Tapi tdk bisa bohongi semua orang utk selama2nya ..sadarlah Jok
11]. Kenapa Jokowi selalu menghindar jika ditanyakan siapa ayahnya, saudara2 ayahnya, kakeknya dst ?
3]. Jokowi sendiri juga sdh sadar bahwa TNI dan pemerintah sdh mengetahui ia terlibat PKI. Itu sebabnya Jokowi all out utk provokasi rakyat
4]. Meski telat namun diketahuinya Jokowi adalah PKI makin menghancurkan peluang Jokowi menang pilpres. Fakta Jokowi PKI gerus 9% suara
5]. Sebagian yang pilih Jokowi karena tdk percaya bhw Jokowi itu PKI. Sangat disayangkan karena fakta2nya begitu kuat dan tak terbantahkan
6]. Seharusnya, ketika Jokowi ketahuan palsukan nama asli ayahnya, rakyat wajib curiga. Tdk ada orang yg palsukan nama ortunya kecuali penjahat
7]. Ketika Sudjiatmi, ibu Jokowi menggunakan nama keluarga “MIHARDJO” sbg nama suaminya, seharusnya sdh menimbulkan pertanyaan besar. Ga lazim
8]. “Sudjiatmi Mihardjo” demikian nama Ibu Jokowi. Kenapa bukan Sudjiatmi Widjiatno ? Anehkan..kenapa disembunyikan,,karena Widjiatno PKI
9]. Perhatikan juga keanehan Jokowi yang menutupi dimana makam ayahnya. Baru bulan lalu makam ayahnya dibangun, dikebut cepat selesai. Utk apa ?
10]. Kita bisa bohongi satu orang utk selama2nya atau semua orang utk satu waktu. Tapi tdk bisa bohongi semua orang utk selama2nya ..sadarlah Jok
11]. Kenapa Jokowi selalu menghindar jika ditanyakan siapa ayahnya, saudara2 ayahnya, kakeknya dst ?
Kenapa Jokowi palsukan riwayat hidupnya?
12]. Kebohongan Jokowi mulai dari tempat lahirnya, nama ayahnya, pekerjaan ayahnya, kapan ayahnya meninggal, keterlibatan ayahnya dgn OPR PKI,
13]. Kebohongan mengenai status ekonominya, kebohongan rumahnya digusur 3 kali, kebohongannya kepergiannya ke aceh utk merantau, ..
14]. Kebohongan /palsu Buku Nikahnya, keenggannnya tunjukan kartu keluarga, akte kelahiran, nomor NPWP, kebohongan mengenai penghargaan2nya
15]. Kebohongannya mengenai usaha anaknya si Gilang, kebohongan mengenai agama dan status hajinya, kebohongan mengenai harta kekayaannya,
16]. Kebohongan Jokowi mengenai asal muasal dia jadi walikota boneka di Solo, kebohongan esemkanya, kebohongan2 Jokowi mengenai kasus2 korupsinya
17]. Plus 132 kebohongan Jokowi yg tercatat oleh kami sejak tahun 2012 lalu… Kenapa tdk menjadi pertanyaan besar rakyat ? Kok mudah tertipu ?
18]. Nasdem, JK, HMI, NU, Muhammadiyah, GP Ansor, PKB, Hanura, PKPI bahkan PDIP utamanya Megawati dan Puan pun bgtu mudah tertipu. Knpa ? Disirep ?
19]. Jika Kando Taufik Kemas masih hidup, Jokowi tdk akan mudah menipu Megawati dan PDIP. Alm TK sdh curiga dgn sosok Jokowi. Dia tdk pernah suka
12]. Kebohongan Jokowi mulai dari tempat lahirnya, nama ayahnya, pekerjaan ayahnya, kapan ayahnya meninggal, keterlibatan ayahnya dgn OPR PKI,
13]. Kebohongan mengenai status ekonominya, kebohongan rumahnya digusur 3 kali, kebohongannya kepergiannya ke aceh utk merantau, ..
14]. Kebohongan /palsu Buku Nikahnya, keenggannnya tunjukan kartu keluarga, akte kelahiran, nomor NPWP, kebohongan mengenai penghargaan2nya
15]. Kebohongannya mengenai usaha anaknya si Gilang, kebohongan mengenai agama dan status hajinya, kebohongan mengenai harta kekayaannya,
16]. Kebohongan Jokowi mengenai asal muasal dia jadi walikota boneka di Solo, kebohongan esemkanya, kebohongan2 Jokowi mengenai kasus2 korupsinya
17]. Plus 132 kebohongan Jokowi yg tercatat oleh kami sejak tahun 2012 lalu… Kenapa tdk menjadi pertanyaan besar rakyat ? Kok mudah tertipu ?
18]. Nasdem, JK, HMI, NU, Muhammadiyah, GP Ansor, PKB, Hanura, PKPI bahkan PDIP utamanya Megawati dan Puan pun bgtu mudah tertipu. Knpa ? Disirep ?
19]. Jika Kando Taufik Kemas masih hidup, Jokowi tdk akan mudah menipu Megawati dan PDIP. Alm TK sdh curiga dgn sosok Jokowi. Dia tdk pernah suka
20]. Politik Indonesia makin tak beretika ketika elit, media, akademisi, pengamat, tokoh, politisi dst sdh tak peduli lagi pada nilai2 kebenaran
21].
Mereka takut tak populer jika melawan arus utama opini meski hati kecil
dan akal sehat mereka mengetahui ada sesuatu yg tak beres
22]. Publik hampir tdk punya nalar dan kritis bilamana berhadapan dgn arus utama opini. Tunduk pada tirani opini. Kok mau? Malas? Cuek! Bodoh ?
23]. Tokoh sekaliber Buya Sjaifie maarif, hasyim muzadi, JK, Din Syamsudin dst ..mudah diperdaya oleh sosok Jokowi yg terbukti berkali2 menipu
24]. Sampai2 kami pernah tanyakan >> “BENARKAH BANGSA INI SUDAH TIDAK ADA TOKOH LAGI ?”
22]. Publik hampir tdk punya nalar dan kritis bilamana berhadapan dgn arus utama opini. Tunduk pada tirani opini. Kok mau? Malas? Cuek! Bodoh ?
23]. Tokoh sekaliber Buya Sjaifie maarif, hasyim muzadi, JK, Din Syamsudin dst ..mudah diperdaya oleh sosok Jokowi yg terbukti berkali2 menipu
24]. Sampai2 kami pernah tanyakan >> “BENARKAH BANGSA INI SUDAH TIDAK ADA TOKOH LAGI ?”
25].
Kadang kami frustasi juga melihat bangsa ini…kok bisa manusia penipu
kayak jokowi dipuja2 oleh banyak orang? Sdh sakit jiwa bangsa ini ?
26]. Sudah parah moral bangsa ketika sosok tak jelas latar belakangnya, palsu kinerjanya, bohong kelakuannya, khianat karakternya, kok disukai ?
27]. Dari kasus Jokowi, kita dapat menginventarisir penyakit utama bangsa Indonesia.. Tambahan dari sifat manusia indonesia versi Mochtar Loebis
26]. Sudah parah moral bangsa ketika sosok tak jelas latar belakangnya, palsu kinerjanya, bohong kelakuannya, khianat karakternya, kok disukai ?
27]. Dari kasus Jokowi, kita dapat menginventarisir penyakit utama bangsa Indonesia.. Tambahan dari sifat manusia indonesia versi Mochtar Loebis
28]. Sifat2 manusia indonesia
A. Hipokrit, Munafik Bohong. Berpura2, lain di muka – lain di belakang, ciri utama manusia Indonesia sejak lama
B. Tak mau Bertanggung Jawab
Atas perbuatannya, putusannya, kelakuannya, pikirannya, dsb.
“Bukan saya”, tapi dia yang salah ..
C. Berjiwa Feodal
tujuan kemerdekaan RI menghapus feodalisme tapi nyatanya malah lahir dalam bentuk baru
31]. D. Percaya Takhyul, gemar ke dukun
E. Lemah watak /lemah karakter
F. Boros pada satu hal, pelit jika beramal
G. Pemalas. Lebih suka tidak bekerja keras, kecuali kalau terpaksa. Pengen cepat kaya tapi ga mau kerja. Menghayal aja kerjanya”
H. Manusia Indonesia suka mengeluh Tukang Menggerutu.
I. Suka Cemburu, iri hati dan Dengki
J. Dumeh. Mentang2. Kalau berkuasa, mabuk
K. Manusia Indonesia juga manusia tukang tiru atau Plagiat.
L. Suka berkhianat
Nah ..lihatlah ..hampir semua ada pada sosok Jokowi
Tambahanya :
1. Manusia indonesia ingatannya pendek
2. Takut tak populer meski yakin pendapatnya benar, dia simpan krn beda dgn opini
3. Suka menuduh orang lain fitnah, padahal dia tdk periksa kebenarannya
4. Tak punya harga diri
5. Mental budak
6. Tak tulus
7. Penakut
8. Mudah berubah, tdk konsisten
9. Lebay alay narsis
10. Rendah diri
11. Tak disiplin, telat waktu
12. Tak punya prinsip
13. Dst
38]. Terkait Jokowi yang kamu tuding PKI, setelah hari2 terakhir pilpres baru mulai satu dua meneliti kebenarannya … Terbukti. Confirmed
39]. Masalahnya..bgmn nasib Jokowi setelah tahu dia PKI ? Tahu dia hanya boneka asing-aseng-antek?
Apa yg harus kita lakukan?
Terserah anda !
40]. Yang pastinya tidak akan rela dan diam bukan, jika negara ini dipimpin oleh jongos PKI, antek asing dan aseng sama saja menjadi kacung budak di negeri sendiri yang berkedok kemerdekaan yang sudah ke 69 tahun sekarang.
Selamatkan Indonesia !
I. Suka Cemburu, iri hati dan Dengki
J. Dumeh. Mentang2. Kalau berkuasa, mabuk
K. Manusia Indonesia juga manusia tukang tiru atau Plagiat.
L. Suka berkhianat
Nah ..lihatlah ..hampir semua ada pada sosok Jokowi
Tambahanya :
1. Manusia indonesia ingatannya pendek
2. Takut tak populer meski yakin pendapatnya benar, dia simpan krn beda dgn opini
3. Suka menuduh orang lain fitnah, padahal dia tdk periksa kebenarannya
4. Tak punya harga diri
5. Mental budak
6. Tak tulus
7. Penakut
8. Mudah berubah, tdk konsisten
9. Lebay alay narsis
10. Rendah diri
11. Tak disiplin, telat waktu
12. Tak punya prinsip
13. Dst
38]. Terkait Jokowi yang kamu tuding PKI, setelah hari2 terakhir pilpres baru mulai satu dua meneliti kebenarannya … Terbukti. Confirmed
39]. Masalahnya..bgmn nasib Jokowi setelah tahu dia PKI ? Tahu dia hanya boneka asing-aseng-antek?
Apa yg harus kita lakukan?
Terserah anda !
40]. Yang pastinya tidak akan rela dan diam bukan, jika negara ini dipimpin oleh jongos PKI, antek asing dan aseng sama saja menjadi kacung budak di negeri sendiri yang berkedok kemerdekaan yang sudah ke 69 tahun sekarang.
Selamatkan Indonesia !
(panglima-tni.blogspot.com)
BENANG MERAH JOKOWI PKI"
"BENANG MERAH JOKOWI PKI"
Bukti
- bukti Megawati tidak suka Jokowi dan terpaksa mendukung Jokowi karena
ancaman faksi komunis di PDIP dapat kita lihat kasat mata. Megawati
tidak perna terbitkan SK DPP PDIP untuk capreskan Jokowi. Hanya melalui
perintah harian.
Megawati tidak pernah terlihat Kampanye mendukung capres Jokowi. Megawati bersikap pasif, Megawati selalu ejek dan sindir Jokowi sebagai benteng kurus yang lapar. Megawati selalu ketus jika bicara tentang Jokowi : "Jokowi itu kan maunya kalian. Ya sudah. Suka hati kalian"
Jokowi pernah diusir dua kali dari rumah megawati ..sekali diusir oleh Puan pada 9 April 2014. Lihat apa makna tatapan sinis dan benci Megawati ke Jokowi ini http://t.co/IsDbDaDeaH
Isu yang beredar faksi Parkindo dan Komunis di PDIP memegang video rahasia yang jika dibuka akan jadi aib besar Megawati dan keluarga. Megawati mustahil dukung Jokowi karena dia tahu siapa Jokowi dan dibaliknya. Jokowi menang, faksi komunis /PKI akan kuasai RI dan PDIP
Posisi Megawati saat ini terjepit, dikepung oleh faksi Parkindo, Komunis dan Katolik. Faksi Nasionalis dan Islam dihancurkan di PDIP. Megawati sekarang sedang mau dikudeta via kongres PDIP yang dipercepat. Maruara Sirait pentolan faksi kristen, ancam Puan minggu lalu di rumahnya.
Kenapa Faksi Komunis, Kristen dan Katolik bisa bersatu saat ini? Hanya sementara. Untuk kepentingan taktis menangkan Jokowi dan gusur Mega. Faksi Katolik didukung JK, Vatikan, Konglo-konglo cina katolik, pengusaha pribumi katolik. faksi kristen didukung mafia cina pimpinan James & luhut.
Sekarang komposisi pengurus harian DPP PDIP 27 orang. 13 Komunis/Kristen/katolik dan 13 Islam = 26 plus 1 Megawati. Komposisi pengurus harian DPP PDIP yg 13:13:1 itu adalah atas usulan Alm Taufik Kemas. Sekarang komposisi itu mau diubah. Pengurus Harian DPP PDIP skrg mau diubah : 5 nasionalis, 2 Islam, 1 Murba, sisanya Komunis, Parkindo, Katolik = 19. PDIP mau kemana?
Tujuan mereka menguasai PDIP adalah sebagai kendaraan politik untuk kuasai Indonesia. RI mau dijadikan negara sekuler. Didukung oleh Barat & China. Australia juga sangat berkepentingan dengan sekulerisasi RI. Agen australia di RI namanya hendropriyono, sukses tanam ahmad fatonah di PKS. Sebelum fatonah ditanam hendropriono di PKS, fatonah bernama asli ahmad olong, narapidana di LP Berramah, Australia.
Australia rekrut hendropriono sebagai agen mereka paska bom bali. 88 Warga Negara Asutralia mati. Australia bantu bentuk densus 88 anti teroris. Hendro sekarang adalah majikan Jokowi. Hendro pegang data keterkaitan Jokowi dan ibunya dgn PKI. Hendro dan luhut akan menjadi dewa di RI dan PDIP jika jokowi menang pilpres.
Hendro dan luhut juga yang sebabkan TNI tercabik-cabik dan para purnawiran saling hantam. Untuk melemahkan TNI, agar komunis bisa berkuasa. Meski faksi kristen dan faksi katolik / faksi komunis tidak akur di PDIP, tapi sekarang mereka bersatu untuk hancurkan mega, nasionalis dan islam.
Megawati tidak pernah terlihat Kampanye mendukung capres Jokowi. Megawati bersikap pasif, Megawati selalu ejek dan sindir Jokowi sebagai benteng kurus yang lapar. Megawati selalu ketus jika bicara tentang Jokowi : "Jokowi itu kan maunya kalian. Ya sudah. Suka hati kalian"
Jokowi pernah diusir dua kali dari rumah megawati ..sekali diusir oleh Puan pada 9 April 2014. Lihat apa makna tatapan sinis dan benci Megawati ke Jokowi ini http://t.co/IsDbDaDeaH
Isu yang beredar faksi Parkindo dan Komunis di PDIP memegang video rahasia yang jika dibuka akan jadi aib besar Megawati dan keluarga. Megawati mustahil dukung Jokowi karena dia tahu siapa Jokowi dan dibaliknya. Jokowi menang, faksi komunis /PKI akan kuasai RI dan PDIP
Posisi Megawati saat ini terjepit, dikepung oleh faksi Parkindo, Komunis dan Katolik. Faksi Nasionalis dan Islam dihancurkan di PDIP. Megawati sekarang sedang mau dikudeta via kongres PDIP yang dipercepat. Maruara Sirait pentolan faksi kristen, ancam Puan minggu lalu di rumahnya.
Kenapa Faksi Komunis, Kristen dan Katolik bisa bersatu saat ini? Hanya sementara. Untuk kepentingan taktis menangkan Jokowi dan gusur Mega. Faksi Katolik didukung JK, Vatikan, Konglo-konglo cina katolik, pengusaha pribumi katolik. faksi kristen didukung mafia cina pimpinan James & luhut.
Sekarang komposisi pengurus harian DPP PDIP 27 orang. 13 Komunis/Kristen/katolik dan 13 Islam = 26 plus 1 Megawati. Komposisi pengurus harian DPP PDIP yg 13:13:1 itu adalah atas usulan Alm Taufik Kemas. Sekarang komposisi itu mau diubah. Pengurus Harian DPP PDIP skrg mau diubah : 5 nasionalis, 2 Islam, 1 Murba, sisanya Komunis, Parkindo, Katolik = 19. PDIP mau kemana?
Tujuan mereka menguasai PDIP adalah sebagai kendaraan politik untuk kuasai Indonesia. RI mau dijadikan negara sekuler. Didukung oleh Barat & China. Australia juga sangat berkepentingan dengan sekulerisasi RI. Agen australia di RI namanya hendropriyono, sukses tanam ahmad fatonah di PKS. Sebelum fatonah ditanam hendropriono di PKS, fatonah bernama asli ahmad olong, narapidana di LP Berramah, Australia.
Australia rekrut hendropriono sebagai agen mereka paska bom bali. 88 Warga Negara Asutralia mati. Australia bantu bentuk densus 88 anti teroris. Hendro sekarang adalah majikan Jokowi. Hendro pegang data keterkaitan Jokowi dan ibunya dgn PKI. Hendro dan luhut akan menjadi dewa di RI dan PDIP jika jokowi menang pilpres.
Hendro dan luhut juga yang sebabkan TNI tercabik-cabik dan para purnawiran saling hantam. Untuk melemahkan TNI, agar komunis bisa berkuasa. Meski faksi kristen dan faksi katolik / faksi komunis tidak akur di PDIP, tapi sekarang mereka bersatu untuk hancurkan mega, nasionalis dan islam.
Faksi
Nasionalis dan Islam di PDIP adalah faksi miskin. tidak punya uang dan
sudah dirusak habis oleh musuh-musuh mereka : komunis, katolik, kristen.
Jangan anda salah paham, penghancuran nilai-nilai islam pada kasus LHI
terkait dengan rencana besar sekulerisasi RI dan pertarungan di PDIP.
Kasus LHI yang dibonceng politaiment dan caci maki terhadap islam,
simbol-simbol islam, tokoh islam, pks, dst itu terkait pencapresan
jokowi. Rakyat indonesia khususnya umat islam dicuci otaknya agar benci
dengan tokoh islam, muak dgn simbol-simbol islam agar jokowi yang
komunis itu menang.
Oh ya lupa, selain hendro priono yang usung kepentingan australia di
Indonesia dan PDIP, juga ada Budiman Sudjatmiko. Budiman sudjatmiko
mantan ketua PRD berhaluan komunis itu punya hubungan erat dengan Partai
Komunis Australia. Hubungan Erat Partai Komunis Australia dengan
komunis Indonesia /PKI sudah terbina sejak tahun 1950an, sekarang
dibangun besarkan Budiman Jatmiko. Sambutan Partai Komunis Australia
pada Hut PKI http://t.co/4sJBQDtaii
Dua minggu lalu Budiman Sudjatmiko juga ke Timor Leste temui Mari
Alkatiri tokoh partai komunis Fretilin Timor Leste untuk dukung Jokowi.
Sebelumnya, tokoh faksi komunis di PDIP seperti eva K sundari, Ribka
Tjiptaning dan puluhan elit PDIP studi di Partai Komunis China. Eva
Kusuma Sundari pimpinan delegasi PDIP akui bahwa kader PDIP yang belajar
di sekolah partai Komunis itu merupakan angkatan ketiga
Selain Eva agta Komisi III DPR, kader PDIP lainnya studi komunis PKC
lain Vanda Sarundayang (komisi VI DPR RI, Ketua Taruna Merah Putih
Sulut) Kader faksi komunis PDIP Bupati Ngawi Budi Sulistyo, Bupati
Flores Timur Yoseph l Herin, dan Ketua DPRD Semarang Bambang Kusriyanto.
Bahayanya adalah Eva K Sundari yang PKI Lovers itu, juga adalah
Departemen Kaderisasi Departemen Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan”
Akibatnya, banyak elit PDIP dicecoki paham komunis via program
pengkaderan PDIP. Kerjasama partai komunis china, tujuannya : komunisasi
PDIP. Tahun depan akan berdiri sekolah partai PDIP yang materinya lebih
banyak disusupi paham komunisme internasional
Tahun 2015 CAFTA = China Asean Free Trade Area berlaku. RI bebas
dimasuki siapa saja dari china. Ideologi komunisme akan jadi ekspor
utama.
Komunisme
Rusia sudah menguat lagi dan sudah kuasai militer Rusia. Terbukti degan
keberanian Rusia serang Ukraina dan tantang Nato. Komunisme Indonesia
hidup lagi, bangkit lagi, dipimpin oleh Jokowi degan cara menyaru
sebagai tokoh lugu, islam, jujur dst..= BOHONG BESAR.
Indentitas dan riwayat Hidup Jokowi = PALSU .. Tanggal lahirnya pun
PALSU ..dibuat sengaja sama degan kematian Bung Karno. Ayah Jokowi dan
Ibu Jokowi = Palsu . Banyak informasi sebenarnya yang ditutupi
Prestasi Jokowi = PALSU
Prestasinya hancur lebur, ditutupi penghargaan-penghargaan palsu oleh
media-media bayaran & milik elit parkindo, faksi katolik cs. Hanya
elit Katolik tertentu yang dukung Jokowi setelah tahu benang merah
Jokowi dengan PKI. Faksi Katolik di PDIP awalnya tidak tersusupi komunis
eks PKI. Tetapi sejak 2005 saat Jokowi jadi walikota solo, faksi
komunis di PDIP menguat.
Hal ini tidakk terlepas dari dukungan penuh eks PKI terhadap Jokowi. Faktor Bu Sudjiatmi terduga
Jokowi jadi walkot Solo diback up faksi Komunis dan Katolik di PDIP dan
menipu rakyat muslim Solo. Di Solo Jokowi tidak pernah shalat dll.
Jokowi mulai menyaru Islam ketika dia ikut Pilkada DKI Jakarta. Diajar
dan dilatih intesif oleh seorang ustad. Tempat belajar : Hotel Sahid
Di Hotel Sahid Jl, sudirman Jakarta, di ruangan khusus, Jokowi dididik
agar bisa berperan pura-pura islam. Setiap hari 1 - 2 jam. Kilat. Ketika
Putaran kedua Pilgub DKI Jakarta, PKS yang diminta koalisi oleh PDIP,
wawancara Jokowi degan pertanyaan-pertanyaan dasar islam: Jokowi TIDAK
BISA JAWAB.
Jokowi ketahuan nyaru islam. PKS batalkan koalisi dengan Jokowi. Tetapi
kemudian muncul fitnah di media-media seolah-olah PKS batal koalisi
karena UANG. Isu Uang Mahar dijadikan fitnah kubu Jokowi ke PKS yang
menolak koalisi dengan cagub Jokowi. PKS pun jadi bulan-bulanan opini
sesat media jokowi.
Ketika kampanye di Menteng Dalam, pas shalat Jumat, Jokowi salah
berwudhu, setelah basuh muka langsung cuci kaki, ditegur eh marah.
Setelah Jokowi jadi Gubernur Jakarta, sidak ke kantor walikota jakarta
utara. Ruangan kosong, PNS ga ada. Dia marah-marah. Padahal PNS sedang
shalat Jumat.
Ketika Gubernur DKI Jokowi diberitahu bahwa PNS semua sedang shalat
Jumat, mukanya merah padam, ketahuan Jokowi tidak shalat jumat. Ketika
ketahuan ga bisa jawab pertanyaan mudah, "apa makna ramadan?" oleh
presenter metro tv. Jokowi takut ketahuan. Besoknya Buru-buru umroh.
Seminggu setelah "insiden Jokowi ketahuan bukan islam" dia pulang dari
umroh. Foto-foto umrohnya disebutnya sebagai foto haji. Dasar penipu.
Yang kita persoalkan bukan Jokowi itu islam atau tidak. Bukan itu.
Tetapi KEBOHONGAN-KEBOHONGAN JOKOWI selama ini. Dia tidak jujur dan ada
misi khusus.
Prabowo juga bukan muslim yang taat. Tapi dia tdk ngaku-ngaku muslim
sejati, tidak ngaku-ngaku haji padalah dia sudah naik haji bareng pak
harto dulu. Beda dgn Jokowi, dia bohong, bohong, bohong, bohong, menipu
diri sendiri, rakyat, umat dan Tuhan ! Manusia macam apa dia ?
Yang parah, Jokowi ngaku foto-foto umrohnya sebagai foto haji. Dia
sangka semua umat islam bisa dia tipu. Ditanya kapan jokowi haji?
Jawabannya tahun 2003.
Oh ya ini lupa, Jokowi bersama bos besar dan majikannya Luhut buka puasanya jam 12 siang http://t.co/nxPEJTFEcl
Ini foto umroh tahun 2012 sesaat Jokowi ketahuan ga bisa jawb pertanyaan dasar tentang islam.. http://t.co/sROmN2EtEi
Dimana bohongnya bila disebut ini foto haji thn 2003 ? Mudah sekali bongkar kebohongan Jokowi ini
Mudah sekali membongkar kebohongan Jokowi yang bilang ini Haji 2003 Ada teman yg tahu? http://t.co/2kVnbq9w8P
Atau tentang Foto Jokowi shalat di masjidil haram 2003 yang disebarkan timsesnya kebohongan jokowi..mudah bongkarnya http://t.co/Yg04EPM0i6
Ini lagi foto Jokowi yang disebut sebagai foto jokowi naik haji 2003 ..mudah membongkar kebohongan jongos penipu itu http://t.co/L5E1rkAKyj
Foto Jokowi naik haji tahun 2003 seperti kata media-media bayarannya ..mudah tahu tipu-tipunya jokowi.. http://t.co/AqJdz2AYN5
Atau foto hasil editan rekayasa ini yang dijadikan alat bukti bahwa jokowi naik haji thn 2003., menipu umat islam http://t.co/iQRVmxfoc4
Pertama : tidak ada nama joko widodo atau jokowi & keluarganya
tercatat di kemenag dan BPIH sebagai calon haji thn 2002. Bahkan
2000-2013. Ga ada. Tahun 2002 jokowi naik haji? Bohong..pak margono
ketua RT 03/14 tetangga Jokowi = "Jokowi TIDAK Pernah Haji. Shalat aja
ga pernah"
Jokowi haji tahun 2002? Gilang Rakabuming usia berapa? Putrinya usia berapa 10 tahun lalu? Tipu kau Jok ! http://t.co/ltswz4fAUG
Jangan pernah percaya sama penipu. Apa yang tidak ditipu Jokowi ? Tulisan ? Plagiator. Terbukti. TELAK !! http://t.co/HeqnJs2eCB
Ngaku ga kenal dengan Luhut Panjaitan ? Siapa yang menjadikan Jokowi Gub DKi Jakarta? Lobi luhut ke james riady cs http://t.co/J5ZD1sFPyk
Ngaku ga kenal Michael Bimo Putranto anak walkot Solo yang pertama kali bawa Jokowi ke slamet & rudyatmo 2004 lalu http://t.co/hgsJ0Vuano
Ngaku lahir jujur tapi dapat bocoran soal materi debat pilpres dari hadar gumay via Trimedya panjaitan..malu Jok !! http://t.co/S2YdAQzKsz
Ngaku jujur tapi bawa kopekan jawaban soal yang sudah disiapkan timsesnya ? Mana moralmu Jok ?? http://t.co/KPPZ1Uv3Yt
Ngaku Islam tapi jokowi didukung penuh dan teman karib degan tokoh-tokoh komunis solo http://t.co/qG4QJ0n25a
Jokowi ngaku lahir di Bantaran Kali Pepe. Kok Ibunya bilang lahir di Giriroto, lalu diralat lahir di RS Brayat Mulyo? http://t.co/xzZ4LVp9jv
Siapa Ibu Jokowi yang bertekad Gerilya demi anaknya Jokowi? Tokoh GERWANI yang orator ulung pidato di depan massa? https://t.co/QLqH21At1P
Sedang om Jokowi, Miyono adik Sudjitmi deklarasikan : JOKOWI WAHYU TUHAN ! https://t.co/QLqH21At1P
Pernahkah umat islam sebut kata "wahyu tuhan" ? Ibunda Jokowi siap bergerilya | http://t.co/ANM5lrOxHd | http://t.co/VJd8MN3Dhm
Begitu mudah rakyat indonesia tertipu hanya karena jilbab ? Hanya karena jokowi 'terlihat' shalat? Bodoh amat !? http://t.co/Mhfgz34YRM
Luar biasa ibu jokowi yang kata jokowi ibu rumah tangga miskin ..ga ngerti apa-apa, tapi perilakunya = aktifis wanita http://t.co/CTPvy97pCO
Begitu banyak umat islam tertipu dengan kader pki yang menyaru islam ini http://t.co/77OATL4qu4
Barisan Kader Muda PKI Boyolali menyambut capres jokowi di boyolali http://t.co/xJSUfei6Fy
Pelantikan pengurus PKI Cabang BOYOLALI pada tahun 2012 lalu http://t.co/PKdr1b463W
Umat islam, NU, Muhammdiyah korban pembantaian PKI Boyolali 1 Okt 1965 http://t.co/ENZHZrfFgA
Umat islam Korban pembunuhan kader PKI di jateng 1965 http://t.co/7JnMae5S4W
Jokowi menang, Komunis dan PKI akan dilegalkan Presiden PKI http://t.co/nRZjT0ryc3
Bukti Jokowi Terafiliasi PKI http://t.co/nIKvtBep62
Ini bukti Kebangkitan PKI bersama Jokowi #bukanfitnah http://t.co/miZPgdAUdo
Bukti penipuan Jokowi agar dapat simpati rakyat kecil http://t.co/inqbQkHnpB
Kenalkah anda Andi Widjajanto, sekretaris Tim Sukses Jokowi. Anak Theo Sjafei, penista Islam dan Alquran ? http://t.co/OPX9k9blRV
Terlalu mudah dan tololkan umat islam Indonesia, dengan foto begini percaya jokwoi muslim? http://t.co/MRdwa0hhNB
Jokow ketika menipu rakyat naik bajaj, ketika aslinya keluar naik jet hehe http://t.co/lzW2FvqmXe
Mereka 10x lebih baik dan berprestasi dari joki kader PKI http://t.co/GwgbONb3Ha
Jokowi sangat takut pada kami. Kalau ketemu di jalan kami teriakin Glembukkk PKI !! Dia undang twitter untuk suspend TM http://t.co/0JSMohUHKG
Kemana aidit Ketua PKI melarikan diri setelah kudeta 30S PKI gagal? Ke Boyolali. Pusat PKI Indonesia asal Jokowi http://t.co/SYzDL5dJEG
Segitiga Klaten - Solo - Boyolali, pusat / basis PKI pada 1965. Jokowi dan ibunya di pusat segitiga ini.. http://t.co/SYzDL5dJEG
Partai Komunis Australia Kiblat budiman sudjatmiko pentolan komunis di PDIP http://t.co/xyY3yMmgup
Mau tahu siapa jokowi? Kami info sebagian fakta tentang Jokowi #bukanfitnah http://t.co/1rPZ0Ds0WL
Rumah Miyono eks kader PKI om Jokowi, persis di pertigaan Jl. Ahmad Yani - MT Haryono, solo http://t.co/24fSy16np6
Dokumen persyaratan mendaftar capres ke KPU Jokowi tidak cantumkan Nomor NPWP ..ayoo kenapa ? Takut ketahuan? http://t.co/jdQARAagyu
Bukti Buku Nikah Jokowi - Iriana yang dipublish kemarin adalah PALSU http://t.co/7R3kDotPMi
Prabowo tidak capres sempurna, tetapi RI aman dipimpin Prabowo yang nasionalis dan patriotik. Dibanding sama capres PKI http://t.co/8RUKoP0Kes
Baca blog pencitraan Jokowi ini..lihat apa jadinya sekarang Tidak ada satu pun program jokowi terbukti, palsu semua http://t.co/sdaKEactNO
Blog PKI sekarang bermunculan dimana-mana, seiring dengan pencapresan Jokowi. PKI bangkit ! http://t.co/EsnJkQuOYw
Kok malu-malu sih Knpa ga sebut saja, Jokowi eks PKI ? RT Jokowi Punya Beban Masa Lalu http://t.co/am4qCTmlzK via @suaramerdeka
Sumber @Ronin1946 (Gebraknews)
Heboh, Ini Dia Akun Bongkar 25 Bukti Jokowi PKI, Benarkah?
https://www.intelijen.co.id/heboh-ini-dia-akun-bongkar-25-bukti-jokowi-pki-benarkah/
Akun yang menunjukkan 25 bukti Jokowi seorang PKI/Twitter
intelijen – Wacana Presiden Joko Widodo
akan menyampaikan permintaan maaf kepada Partai Komunis Indonesia (PKI)
terus mengundang kontroversi. Bahkan banyak kalangan mulai melancarkan
kritik keras hingga berbagai tuduhan kepada mantan Wali Kota Solo dan
Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Salah satu tuduhan yang muncul berasal dari sebuah akun twitter yang
menamakan diri “Semar”. Melalui akun @TM2000Semar, pada Senin
(13/7/2015), akun tersebut membongkar 25 bukti bahwa Jokowi merupakan seorang PKI. Namun belum diketahui secara pasti kebenaran bukti-bukti dari kultwit dalam akun tersebut.
Namun tuduhan ini sebenarnya bukan hal baru. Sebagian dari tuduhan ini sudah muncul sejak Pilpres 2014 lalu.
Berikut isi kultwit 25 bukti yang menyebutkan bahwa Jokowi seorang PKI:
1. Bukti Jokowi PKI: sembunyikan indentitas asli dan tempat lahirnya. Ngaku2 lahir di Bantaran Kali Pepe, Munggung, Solo. faktanya? tidak
2. Bukti Jokowi PKI, semula tidak ngaku berasal dari Giriroto Ngemplak Boyolali, Basis PKI terbesar RI 1955-1965. Raih 21 dari 34 kursi
3. Bukti Jokowi PKI, sembunyikan nama asli orang tuanya. Widjiatno,
biasa dipanggil Pak Widji oleh tetangga, diganti dengan Noto Mihardjo
4. Bukti Jokowi PKI, widji ayah Jokowi Ketua Operasi Perlawanan
Rakyat (OPR) Pembunuh puluhan umat Islam 1 Okt 1965 di Giriroto,
Boyolali
5. Bukti PKI : Tutupi fakta ayahnya melarikan diri saat operasi TNI.
Ayah jokowi sembunyi 4 thn di Wonogiri, bersama Supardi Tokoh PKI
6. Bukti Jokowi PKI : sembunyikan fakta ayahnya, Widji sembunyi
ngumpet di Makam Raden Umar Said bersama Supardi, skrg nyamar kuncen
makam
7. Bukti Jokowi PKI : Jokowi rutin kunjungi Supardi aka Mbah Pardi yg
skrg nyamar jadi kuncen Makam Keramat R Umar Said di Wonogiri.
8. Bukti Jokowi PKI : Jokowi didoktrin PKI dan dimentor Mbah Pardi
tokoh PKI yg juga mentor satgas2 PDIP Boyolali, Klaten dan Solo. Ngeri !
9. Bukti Jokowi PKI : jokowi muncul jd cawalkot Solo dan
direkomendasi Seno Kumuharsdjo tokoh LEKRA PKI atas permintaan Mbah
Pardi.
10. Bukti Jokowi PKI : dia tak pernah tunjukan akte lahir, buku
nikah, kartu keluarga asli dll. Takut jadi bukti nama ayahnya :
widjiatno
Heboh, Ini Dia Akun Bongkar 25 Bukti Jokowi PKI, Benarkah?
https://www.intelijen.co.id/heboh-ini-dia-akun-bongkar-25-bukti-jokowi-pki-benarkah/2/
Akun yang menunjukkan 25 bukti Jokowi seorang PKI/Twitter
11. Bukti Jokowi PKI : jadi walikot Solo didukung penuh Hoo Hap ormas cina komunis PKI yg hari2 adalah bernama PMS (perkumpulan masy solo)
12. Bukti Jokowi PKI : Di PDIP Solo & DPP PDIP pendukung utamanya adalah faksi PKI. Di Solo Jokowi didukung Pur Wisanggeni, Tokoh PKI Solo
13. Bukti Jokowi PKI : Ibunya sudjiatmi kader Sulami mantan sekjen Gerwani. Sulami rutin ke Giriroto kasih pembekalan kader2 PKI & Gerwani
14. Bukti Jokowi PKI : trauma dengar suara takbir di malam lebaran,
teringat balasan umat islam ke Giriroto, suara takbir berkumandang
15. Bukti Jokowi PKI : rutin ke china – Rusia sejak 2006 berkedok
acara heritage dll.. Belajar komunis di PKC China, kadet angkatan
Pertama
16. Bukti Jokowi PKI, selalu ucapkan slogan2 populer PKI : pekerja
partai, Kawan, Revolusi Mental, Gerilya Pintu, Bubarkan Babinsa dll
17. Bukti Jokowi PKI : terbukti menerima belasan kali delegasi partai
konunis china & timor leste scra diam2 dan berkedok studi banding
dll
18. Bukti Jokowi PKI : nekad mengaku Islam tapi selalu menyebut
takbir, tahmid dan tahlil dgn sebutan “Nyanyian”. Melarang takbiran
Lebaran
19. Bukti Jokowi PKI : memilih poros moskow – beijing dan menjauh
dari Washington meski akibatnya Mega batal dinominasi AS jd sekjen PBB.
20. Bukti Jokowi PKI : tdk merasa bersalah dan semangat 65 bantu
hendropriyono rekyasa “terorisme islam” di Solo yg bejat dan keji itu
21. Bukti Jokowi PKI : dia halalkan segala cara utk berkuasa. Nyamar
islam, khianat, menjual negara dan fitnah orang lain atau diri sendiri.
22. Bukti Jokowi PKI : perhatikan tanggal2 SURAT PENTING dan tanggal2 acara penting Jokowi : selalu 30 September … kode atau ??
23. Bukti Jokowi PKI : tidak pernah jujur mengakui latar belakang dan
riwayat hidup. Kisah palsu disebarkan, riwayat asli dihilangkan
24. Bukti Jokowi PKI : selalu menghindar jika muncul pertanyaan
terkait jati dirinya, selalu mengalihkan ke isu lain. perhatikan matanya
!
25. Bukti Jokowi PKI : teman2 dekatnya di Solo dan Boyolali semuanya
eks tentara merah PKI, OPR PKI. Mau datanya? Tanya AMHP ex Ka BIN.
sumber:TeropongSenayan
Hasil Investigasi : Jokowi Terbukti Kader PKI
https://indonesianote.wordpress.com/2014/09/16/hasil-investigasi-jokowi-terbukti-kader-pki/
Keberangkatan tim investigasi dalam rangka mencari jati diri Joko
Widodo yang sebenarnya sengaja dirahasiakan demi alasan keamanan anggota
tim dan mencegah antisipasi dari pihak – pihak yang berada di balik
rekayasa pembentukan citra palsu tentang Joko Widodo atau Jokowi.
Hasil investigasi makin menunjukan kebenaran atas tudingan bahwa
Jokowi adalah kader PKI, di mana ayah kandung sebenarnya bernama
Widjiatno Mihardjo mantan Ketua Operasi Perlawanan Rakyat (OPR) PKI
Boyolali.
Berikut ini hasil investigasinya.
Rekayasa pembentukan citra palsu terkait Jokowi sudah dilakukan
secara intensif sejak Jokowi menjabat walikota Solo tahun 2005 lalu.
Jokowi mendapat kompensasi besar dari pihak tertentu atas ‘bantuannya’
terhadap operasi pemberantasan ‘terorisme’ di Solo yang dilancarkan
secara rahasia oleh intelejen AS dan oknum intelijen Indonesia.
Solo atau Surakarta dijadikan sebagai pusat medan perang
pemberantasan terorisme oleh pihak intelijen AS semata – mata hanya
berdasarkan kesaksian Hambali, tokoh terorisme yang ditahan AS di
Guantanamo, saat dalam tekanan penyiksaan brutal pihak AS, menyebut
Pesantren Ngruki di bawah pimpinan Ustad Abu Bakar Baasyir sebagai pusat
terorisme Indonesia. Jokowi sebagai walikota Solo berperan membantu
misi intelijen AS tersebut.
Pada tahun 2008, Jenderal Luhut Panjaitan sepakat ‘bermitra usaha’
dengan Jokowi melalui patungan pendirian PT Rakabu Sejahtera. Luhut
selaku pemegang saham minoritas menyetor modal Rp. 15.5 miliar dan
Gibran Rakabuming (anak tertua Jokowi, berusia 20 tahun pada 2008 lalu)
menyetor Rp. 16.2 miliar. Luhut masuk sebagai pemegang saham di
perusahaan milik Jokowi itu melalui PT. Toba Sejahtera, Induk grup usaha
milik Luhut. Apa hidden agenda Luhut Panjaitan mendekati Jokowi sejak 6
tahun lalu itu ? Nanti kami sampaikan temuan – temuan tim investigasi.
Begitu tiba di bandara Adi Soemarno Solo, tim langsung memesan taksi
menuju Bantaran Kali Pepe, Munggung, Manahan Solo yang selalu disebut –
sebut dalam daftar riwayat hidup Joko Widodo sebagai rumah pertama
keluarga Joko Widodo yang jadi korban penggusuran.
Perjalanan dari Bandara Adi Soemarno ke Bantaran Kali Pepe, Munggung
Manahan Solo sekitar 38 menit. Setiba di di Bantaran Kali Pepe, tim
langsung bertanya – tanya kepada warga setempat mengenai lokasi rumah
pertama Joko Widodo yang selalu dicantumkan di riwayat hidup Joko Widodo
menjadi korban penggusuran pertama oleh Pemda Surakarta. Dari belasan
warga Bantaran Kali Pepe, tidak seorang pun warga yang mengetahui lokasi
rumah pertama orang tua Joko Widodo. Bahkan semua warga di sana tidak
yakin keluarga Joko Widodo pernah bertempat di Bantaran Kali Pepe,
Manahan, Banjarsari, Surakarta.
Setelah hampir 1 jam bertanya – tanya, akhirnya tim investigasi
disarankan menjumpai seorang warga Bantaran Kali Pepe yang merupakan
teman kecil Iriana, istri Joko Widodo.
Yuli Susanto, itulah nama warga Bantaran Kali Pepe yang merupakan
teman masa kecil Iriana. Rumahnya tidak jauh, sekitar 200 meter dari
mulut gang jalan masuk menuju bantaran kali. Sampai rumah dimaksud, tim
disambut hangat oleh Pak Yuli dan istrinya. Anak – anak mereka sedang
berada di luar, mengikuti ibadah kebaktian Minggu.
Setelah memperkenalkan diri, tim langsung menanyakan kebenaran
informasi rumah pertama orang tua Jokowi yang disebutkan beralamat di
Bantaran Kali Pepe. Yuli Susanto, pria berusia hampir 50 tahun itu
mengatakan tidak benar orang tua Joko Widodo pernah tinggal di sekitar
Bantaran Kali Pepe. Yuli mengenal Joko Widodo selama puluhan tahun,
sejak Jokowi bersekolah dasar di SD 111 Tirtoyoso, Manahan, Solo.
Berdasarkan keterangan Yuli Susanto, orang tua Joko Widodo bertempat
tinggal di Jalan Ahmad Yani persis di depan Pool Bus Damri. Tetapi rumah
itu sekarang tidak lagi ditempati oleh keluarga Joko Widodo. Yuli
menambahkan, semasa kecil Joko Widodo selalu main di rumah paklek (adik
bapaknya) yang bernama Miyono, seorang pengusaha mebel yang rumahnya
juga berada persis di pinggir jalan Ahmad Yani. Miyono menjalankan
perusahaan mebelnya bernama CV Roda Jati.
Mengenai siapa kedua orang tua Jokowi, Yuli Susanto mengaku tidak
mengetahui persis. Tetapi dia mengaku kenal baik dengan keluarga istri
Jokowi, karena Iriana atau Ana adalah teman sebaya dan sepermainan. Ayah
kandung Iriana adalah seorang guru SMA. Iriana atau Ana memiliki 4
orang saudara, masing – masing bernama : Anik, Anto, Andi dan Anjas.
Mengenai kehidupan Joko Widodo semasa kecil, Yuli Susanto mengatakan
Jokowi adalah anak orang berada karena ayah dan pakleknya adalah
pengusaha mebel terkemuka di daerah itu. Jokowi sering datang bermain ke
rumah pamannya itu dengan bersepeda. Pada masa itu sepeda untuk anak –
anak adalah barang mewah dan hanya dimiliki oleh anak orang kaya saja.
Masa kecil Jokowi, memang jarang terlihat di sekitar rumahnya, dia
lebih suka bermain di sekitar rumah pakleknya (pamannya) di pertigaan
Jalan Ahmad Yani dan MT Haryono. Keengganan Jokowi kecil bergaul bersama
anak sebaya di sekitar rumahnya, karena dia kurang suka pada teman –
teman sebaya tetangganya yang selalu memanggilnya “Joko Klemer”.
Ejekan “Joko Klemer” diberikan teman – temannya karena penampilan
Jokowi yang kayak perempuan atau kebanci – bancian. Perilaku ‘agak
menyimpang’ dari Jokowi ini dapat dimaklumi karena semua adik Jokowi
adalah perempuan. Masing – masing bernama Iit Sriyanti, Hidayati dan
Titik Ritawati. Ketiga adik perempuannya ini menjadi teman seharian
Jokowi semasa kecil hingga remaja di Tirtoyoso, Manahan, Banjarsari,
Surakarta.
Karena ejekan “Joko Klemer” dari teman sebaya dan tetangganya itu,
Jokowi atau Mas Joko jarang sekali bergaul di lingkungan tempat
tinggalnya RT 03/14 dan lebih sering bermain di rumah Miyono pamannya di
Jalan Ahmad Yani persis simpang jalan MT Haryono, Surakarta (Solo).
Tim Investigasi mohon pamit pada Pak Yuli Susanto setelah berbincang –
bincang seputar diri Jokowi dan istrinya Iriana. Pak Yuli menawarkan
diri mengantar kami ke rumah Jokowi yang berjarak hanya ratusan meter
dari rumah Pak Yuli yang di gang bantaran kali Pepe, Munggung itu.
Tawaran itu ditolak halus oleh tim, keterangan dari Pak Yuli Susanto
sudah cukup jelas sebagai pedoman untuk mencari rumah Pak Widjiatno,
ayah kandung Joko Widodo. Pak Yuli sebelumnya juga sudah berbaik hati
menggambar denah lokasi rumah Widjiatno. Coretan itu disimpan tim,
sekedar berjaga – jaga untuk dipergunakan bilamana perlu.
Meski menolak tawaran Pak Yuli mengantar ke rumah asal muasal dan
tempat Joko Widodo dibesarkan, tim tak kuasa menampik ketika Yuli turut
mengantar tim menyusuri gang keluar dari pinggiran bantaran kali Pepe,
berbelok ke kiri hingga sampai di mulut gang simpang jalan Ahmad Yani.
Dari depan mulut gang bantaran kali Pepe itu, persis di seberang jalan
itu tampak rumah kediamanan Miyono, pengusaha Meubel pemilik CV Roda
Jati, paklek atau adik almarhum Widjiatno ayah kandung Joko Widodo.
Rumah Miyono terlihat menonjol dibandingkan rumah – rumah lain di
sekitarnya. Rumah berwarna krim itu sangat besar dan tertutup tembok
cukup tinggi yang menjadi penghalang pihak luar untuk melihat ke sisi
dalam rumah. Tim investigasi menyeberangi jalan Ahmad Yani untuk
mendekati rumah dan mengintip ke dalam halaman rumah yang cukup luas
itu. Terlihat 4 (empat) mobil mewah berada di garasi mobil yang dibangun
di sisi kanan halaman rumah.
Di sebelah kanan rumah itu, terdapat sebuah rumah yang dibatasi
tembok tunggal dan pagar yang sama model bentuk dan warna catnya dengan
rumah Miyono. Menurut pedagang warung kopi di seberang jalan depan rumah
Wiyono, pemilik rumah yang berdempetan dengan rumah besar Miyono itu,
juga adalah milik keluarga Miyono. Kemungkinan rumah itu milik anak
Miyono yang sudah berkeluarga, mengingat bentuk rumah, pagar dan catnya
semua sama dengan rumah Miyono. Rumah sebelah itu luasnya sekitar tiga
perempat luas rumah Miyono dan di depan rumah terpampang plank 1 x 1/2
meter bertulisan “Menjual Berbagai Jenis Oleh – Oleh Dari Tanah Suci –
Mekah”.
Tim investigasi mencoba menengok ke sisi dalam kedua rumah yang mirip
bentuk, model dan warna catnya itu. Sepi. Tidak terlihat seorang pun di
dalam ke dua rumah itu. Hanya jejeran mobil mewah parkir di garasi
halaman rumah. Menurut, penjual warung kopi di seberang jalan rumah,
sebulan terakhir ini penghuni rumah jarang terlihat di dalam rumah.
Hanya petugas pengamanan berseragam yang sesekali terlihat berada di
dalam pos penjagaan yang terletak di sisi kiri rumah utama, persis di
bagian depan dalam pintu masuk rumah.
Rencana tim investigasi masuk ke dalam rumah Miyono yang terletak
persis di pertigaan Jalan Ahmad Yani – MT Haryono itu kandas karena tak
seorang pun dapat dimohonkan izinnya dan tak terlihat tanda – tanda
penghuni bangunan besar yang cukup mewah itu ada di dalam rumah.
Dengan menumpang kembali taksi bandara yang masih setia menunggu,
dari depan rumah Miyono, tim bergerak meluncur ke rumah Widjiatno di
kawasan Tirtoyoso, Manahan. Sesuai petunjuk Pak Yuli, rumah itu berada
di sebelah kiri jalan Ahmad Yani. Setelah melewati dua pertigaan kecil,
tim investigas tiba di pertigaan jalan persis di depan Pool Bus Damri.
Tim meminta supir berbelok ke kiri jalan yang menuju ke arah stadion
Manahan Solo itu. Seratus meter dari pertigaan jalan masuk tadi, ada
persimpang tiga lagi. Kami turun dari taksi dan berjalan kaki menelusuri
satu per satu rumah di sekitar itu sembari mencari – cari warga yang
dapat diminta informasinya mengenai rumah keluarga Widjiatno, ayah
kandung mantan walikota Solo, Joko Widodo.
Sasaran atau target utama tim investigasi adalah warga Tirtoyoso yang
berusia di atas 50 tahun, yang potensial merupakan bekas teman
sepermainan Jokowi dan atau mengenal persis siapa dan bagaimana Jokowi
sewaktu belia. Melalui penjaga warung kecil di depan salah satu rumah
warga, kami mendapat informasi rumah lama keluarga Widjiatno persis di
belakang salah satu rumah warga yang saat itu terlihat ramai karena
sedang berlangsung acara ibadah kebaktian Minggu. Kami segera mendatangi
rumah warga yang hanya berjarak 30 meter dari warung kecil itu.
Kebetulan acara ibadah Kebaktian Minggu sudah selesai dan suasana di
dalam rumah terdengar riuh dengan suara tawa dan perbincangan jamamaah.
Setelah mengucapkan salam dan menyapa sebagian tamu yang duduk di teras
depan rumah itu, kami dipersilahkan masuk ke halaman rumah dan
dipersilahkan dengan hangat duduk di teras oleh tuan rumah, seorang ibu
lewat paruh baya yang berusia sekitar 50 tahun. Setelah berbasa basi
sebentar, kami bertanya tentang lokasi rumah Pak Widjiatno, ayah kandung
Gubernur DKI Jakarta, yang sekarang sedang mencalonkan diri jadi
presiden Indonesia.
Dari keterangan Ibu Soenarso, tuan rumah acara kebaktian itu, kami
mendapatkan informasi bahwa rumah keluarga Joko Widodo persis berada di
belakang rumahnya. Sisi belakang rumah keluarga Sunarso itu berdempetan
dengan sisi belakang rumah keluarga Widjiatno yang menghadap ke jalan
besar atau jalan raya Ahmad Yani.
Menurut Bu Sunarso dan para tamu yang hadir di rumah itu, keluarga
Widjiatno sudah cukup lama tidak menempati rumah miliknya karena sudah
pindah ke daerah Sumber, yang berlokasi cukup jauh, sekitar 4 kilometer
dari rumah pertama mereka. Rumah keluarga almarhum Widjiatno itu
sekarang dihuni oleh orang lain yang diduga masih merupakan kerabat dan
ditugaskan khusus untuk menjaga rumah itu.
Salah seorang tamu di rumah Keluarga Soenarso, yang bernama Pak
Wiyono mengaku mengenal baik almarhum Widjiatno, ayah kandung Jokowi.
Pak Wiyono yang berusia 78 tahun itu adalah tetangga dekat eyang atau
kakek kandung Jokowi yang merupakan lurah di Kragan, Karanganyar,
Surakarta.
Dari keterangan Wiyono, tim mendapat informasi bahwa kakek Jokowi
dijuluki “Lurah Dongkol” karena menjabat sebagai lurah selama puluhan
tahun dan tidak pernah diganti hingga meninggal dunia. Wiyono mengenal
baik ayah kandung Jokowi hingga sekitar tahun 1980an. Dia jarang bertemu
ayah kandung Jokowi itu sejak Widjiatno pindah dari rumah ayahnya di
Kragan, ke rumah barunya di Tirtoyoso, Manahan Solo.
Tim investigasi sayangnya tidak bisa lama berbincang dengan Pak
Wiyono karena terus didesak oleh Bu Soenarso untuk segera menjumpai Pak
Margono, mantan ketua RT 03 yang sejak tahun 1990 hingga sekarang
menjabat selaku ketua RW 14, Tirtoyoso, Manahan, Banjarsari, Surakarta.
Menurut Bu Soenarso, Pak Margono adalah orang yang paling tahu dan
mengenal keluarga Widjiatno dan Jokowi karena sejak tahun 1977, Margono
sudah menjadi warga RT 03 dan menjabat Ketua RT sejak tahun 1983.
Pak Margono, sesepuh warga Tirtoyoso, mantan ketua RT 03/14 dan
sekarang menjabat ketua RW 14 Tirtoyoso, Manahan, Banjarsari, Surakarta.
Setiba di depan rumah tinggal Pak Margono, tim mengucapkan salam dan
menyerukan nama Pak Margono. Rumah berpagar besi cat hijau itu terlihat
sepi. Pintu pagar tergembok, namun pintu dan jendela rumahnya terbuka,
menandakan ada penghuni di dalamnya.
Sekitar dua menit menunggu, muncul keluar seorang tua dengan senyum
ramah mempersilahkan masuk sembari bergegas membuka gembok pagar rumah.
Kami pun kemudian masuk dan dipersilahkan duduk di kursi di teras rumah
Ketua RW itu. Pak Margono menjelaskan rumahnya terlihat sepi karena anak
– anaknya sudah berkeluarga dan pindah ke kota lain.
Setelah memperkenalkan diri, tim mulai bertanya dan mengorek
informasi tentang keluarga almarhum Widjiatno dan fakta – fakta seputar
kehidupan Joko Widodo alias Jokowi.
Pak Margono menjelaskan bahwa tim kami ini adalah tamu kedua yang
mendatangi rumahnya dan bertanya – tanya tentang keluarga besar Jokowi.
Sebelum kami, Pak Margono dikunjungi wartawan dari Solopos. Beliau
menyatakan keheranannya kenapa informasi atau berita yang beredar
tentang diri Jokowi dan keluarganya sama sekali berbeda dengan kenyataan
sebenarnya.
Pak Margono adalah pensiunan guru PNS. Dia dan keluarga pindah,
menjadi warga RT 03/RW 014 Tirtoyoso, Manahan, Banjarsari, Surakarta
(Solo) sejak tahun 1977. Dia mengenal baik hampir semua warganya,
termasuk Jokowi yang terakhir datang ke rumahnya sekitar setahun lalu
dalam rangka meminta surat pengantar Ketua RW untuk suatu keperluar
Gibran Rakabuming, anak tertua Jokowi.
Tim investigasi memulai pertanyaan dengan meminta konfirmasi apakah
benar rumah di Jalan Ahmad Yani, persis di depan pool bus Damri adalah
rumah alm Widjiatno, ayah kandung Joko Widodo. Pak Margono membenarkan
informasi itu dan menegaskan bahwa hingga sekarang ini, rumah itu tetap
masih merupakan rumah milik keluarga besar Joko Widodo.
Ketua RW 14 Manahan Solo itu, membantah jika disebutkan rumah alm
Widjiatno itu telan dijual. Menurutnya, jika rumah itu sudah dijual,
tentu sebagai Ketua RW, pihaknya mengetahui secara pasti. Mengingat
setiap transaksi jual beli rumah harus melampirkan surat keterangan dari
Ketua RW setempat. Menurut beliau, rumah bekas kediaman keluarga Jokowi
itu sekarang ditempati oleh orang lain, diduga masih merupakan kerabat
keluarga Jokowi.
Pak Margono menegaskan bahwa Joko Widodo tidak pernah memiliki nama
kecil Mulyono atau Mulyatno. Dari dulu nama Joko Widodo adalah Joko
Widodo, biasa dipanggil Mas Joko.
Mengenai agama Joko Widodo dan keluarganya, sesuai catatan RT dan RW
serta KTP yang diterbitkan kelurahan Manahan, kecamatan Banjarsari,
Surakarta, agama Joko Widodo adalah Islam. Meski begitu, Pak Margono
mengaku seumur hidupnya selama tinggal di Tirtoyoso, Manahan, Joko
Widodo tidak pernah terlihatnya mengerjakan Shalat sebagaimana lazimnya
umat islam.
Keterangan Margono dan tetangga Jokowi itu menjawab pertanyaan besar
mengenai agama Jokowi selama ini. Jokowi beragama Islam tapi dipastikan
baru akhir – akhir ini dia mengerjakan shalat. Terbukti dengan
ketidakpahaman Jokowi mengenai tata cara bersuci (berwudhu) dan tata
cara shalat berjamaah.
Ayah Jokowi bernama Widjiatno dan Ibunya bernama Sudjiatmi berasal
berasal dari desa Giroroto, Boyolali, sekitar 12 kilometer dari Solo dan
Klaten, yang dikenal dengan nama daerah segitiga Solo – Boyolali –
Klaten. Sejarahwan menyebut daerah itu sebagai pusat atau basis gerakan
Partai Komunis Indonesia (PKI) di era 1960an. Apakah ini sebabnya Jokowi
selalu rahasiakan asal usul kedua orang tuanya ?
Dari hasil investigasi ke Kragan, Karanganyar, diketahui Ayah Jokowi
bernama Widjiatno Mihardjo, anak Wirjo Mihardjo Kepala Desa atau Lurah
Kragan, Karanganyar, Jawa Tengah, adalah orang berada atau cukup kaya
pada jamannya.
“Wiryo Miharjo orang terpandang di desa ini. Beliau Kepala Desa di
tempat ini. Bahkan Wiryo itu bisa dikatakan Kepala Desa seumur hidup.
Saya tahu pasti itu, karena saya dulunya bawahan Wiryo,” papar Marbi
saat ditemui di kediamannya, di Dusun Kauman Desa Kragen, Gondangrejo,
Karanganyar, Jawa Tengah.
Marbi mengatakan selain Wiji ayah dari Jokowi, Wiryo Miharjo memiliki
lima orang anak yaitu Wahyono, Mulyono, JokO Sudarsono, Heru Purnomo.
Dan ayah Jokowi sendiri,Wiji merupakan anak tertua dari lima bersaudara
tersebut.
Menurut Marbi, meskipun memiliki lima orang anak, Wiryo Miharjo tak
kesulitan dalam menafkahi. Pasalnya seluruh anak-anak Wiryo, termasuk
ayah Jokowi semua diberi warisan.
“Ayah Jokowi sendiri, Wiji, diberi selepan (penggilingan padi)
sebelum akhirnya selepan itu dijual ke saya pada tahun 1977 seharga Rp 6
juta. Penggilingan padi itu dijual bukan karena kesulitan ekonomi, tapi
karena Wiji pindah ke daerah Sumber di Solo, sekitar 30 tahun yang
lalu,” paparnya.
Meskipun Wiji telah menjual penggilingan padi, namun Wiryo Miharjo
tetap memberikan modal kepada Wiji. Hanya saja, Marbi tak mengetahui
pasti usaha apa yang diberikan Wiryo kepada anak tertuanya itu.
Sepengetahuan Marbi, ayah Jokowi, Wiji selanjutnya pindah dari
Karanganyar menuju tempat tinggalnya saat ini di sekitar Balaikambang
hingga sekarang.
“Terus terang saya kaget waktu dengar kalau katannya Jokowi tiga kali
digusur. Setahu saya, sejak pindah hingga saat ini, rumahnya tidak
pernah pindah-pindah. Ya di situ terus. Kalau tidak salah di depannya
sekarang ada garasi bus Damri,” katanya.
Hal senada diutarakan warga lainnya Kasurin (60) yang mengaku sangat
akrab dengan Wiji, ayah Jokowi. Meskipun bukan teman seumuran dengan
Wiji, karena Wiji anak kepala desa dimana dirinya tinggal, praktis
sebagai warga biasa merasa bangga bisa berteman dengannya.
“Yen wong jowo bilang, keluargane Jokowi, si Wiji kui balung gajah.
Ora bener yen ono sing ngomong keluargane Jokowi kui wong ora mampu.
Bondone tanah okeh ning endi-endi. (Kalau orang jawa bilang, keluarganya
Jokowi, si Wiji (ayah Jokowi) itu dari keluarga mampu. Tidak benar
kalau ada yang bilang keluarganya Jokowi orang tidak mampu. Harta tanah
banyak dan ada dimana-mana),” jelas Kasurin..
Kebohongan demi kebohongan dilakukan Jokowi tanpa diketahui motifnya.
Beberapa hari lalu, terungkap kebohongan lain Jokowi yang sangat
mengagetkan publik, yakni keberadaan Jokowi di makam tokoh komunis Rusia
Boris Yeltsin. Dalam rangka apa Jokowi ke Rusia dan meziarahi makam
tokoh komunis itu, masih tanda tanya.
Hasil penelusuran tim dari data yang ada, Jokowi memang pernah ke China dan Rusia pada tahun 2007-2008 lalu.
Ketika sedang kampanye pilkada DKI Jakarta tahun 2012 lalu, Jokowi
sempat diberitakan berbagai media salah dalam melaksanakan wudhu ketika
hendak shalat Jumat di sebuah mesjid kelurahan Menteng Dalam, Tebet,
Jakarta Selatan, di mana setelah membasuh muka, Jokowi langsung membasuh
kaki.
Demikian juga ketika Jokowi menjadi imam dalam shalat zuhur
berjamaah, Jokowi menjaharkan (mengeraskan suara) ketika membaca surat
al fatihah. Disangkanya, adab shalat zuhur sama dengan shalat Jumat.
Sebuah pernyataan menggelikan juga dilontarkan Jokowi ketika diminta
untuk jadi imam shalat berjamaah bersama Jusuf Kalla minggu lalu. Jokowi
yang diminta jadi imam oleh Jusuf Kalla, menjawab, ” Saya kira Pak JK
tadi berwudhu”. Pernyataan Jokowi itu sempat membingungkan JK dan orang –
orang yang mendengarnya. Terbukti juga Jokowi ketika menjadi shalat
salah dalam membaca surat alfatihah. Jokowi memang diajar kilat untuk
bisa mengerjakan shalat oleh seorang ustad. Kursus kilat shalat ini
dilakukan Jokowi pertama kalinya saat mengikuti pilgud DKI Jakarta.
Seusai pilgub, kursus berhenti dan baru dimulai lagi saat mengikuti
pilpres. Belajar shalat hanya untuk kepentingan pencitraan dan untuk
menyamar jadi seorang islam yang sebenarnya.
Menurut para tetangga, warga RT 03/14 Tirtoyoso, Jokowi atau Mas Joko
juga sangat jarang bergaul dengan tetangga atau bermain dengan teman –
teman sebayanya di sekitar rumah tinggalnya. Joko tidak pernah ikut
terlibat dalam kegiatan remaja, Karang Taruna dan kegiatan – kegiatan
sosial kemasyarakatan lainnya di kawasan Tirtoyoso, Manahan.
Ketika ditanya pendapat beliau, kenapa atau apa kira – kira yang
menjadi alasan Joko enggan bergaul dengan tetangga sekitarnya, Pak
Margono menjawab dirinya tidak tahu persis.
“Saya tidak tahu persis kenapa. Setahu saya, Joko itu anak rumahan.
Kegiatan masa remaja mas Joko hanya di rumah dan sekolah. Joko lebih
sering terlihat bermain – main dengan adik – adinya yang semuanya
wanita,” jelas Margono kepada tim investigasi pada hari Minggu 25 Mei
2014 lalu.
Mengenai tudingan bahwa Joko Widodo itu keturunan cina, dibantah oleh
Pak Margono. “Itu tidak benar. Almarhum Widjiatno atau sekarang disebut
orang sudah diganti dengan nama panggilan Noto Mihardjo adalah pribumi
asli. Wong Jowo kok. Eyang Kakung (eyang laki – laki) Joko itu adalah
Lurah Kragan, Karanganyar. Ga mungkin jadi lurah tempo dulu kalau beliau
itu cina,” tegas Pak Margono. Dia heran tak habis pikir kok ada
tudingan Jokowi dan keluarganya adalah keturunan cina.
Penelusuran tim investigasi membuktikan bahwa isu Jokowi adalah
keturunan cina sengaja ditiupkan kubu Jokowi untuk mengalihkan isu
mengenai siapa sebenarnya Jokowi, sekaligus untuk meraih simpati publik
seolah – olah Jokowi dizalimi dengan fitnah keji.
Latar belakang Jokowi yang diberitakan miskin atau dari keluarga
tidak mampu, juga dipertanyakan Pak Margono. Mantan guru ini tidak
mengerti kenapa bisa muncul berita itu. Ayah Joko Widodo bernama
Widjiatno termasuk pengusaha meubel yang sukses, meski pada saat itu
belum sesukses Jokowi ketika mengambilalih dan mengelola usaha
peninggalan ayahnya. Sedangkan ayahnya menekuni profesi tukang kayu
berawal dari keluarga istrinya (ibu Jokowi) yang berprofesi tukang kayu
di Giriroto Boyolali sebagai usaha keluarga turun temurun.
Dengan lancar dan yakin, Pak Margono menerangkan bahwa Widjiatno yang
dikenalnya baik itu masih hidup atau belum meninggal dunia ketika
Jokowi menikah dengan Iriana. Pak Margono bahkan menjelaskan dirinya
sempat berfoto bareng bersama Pak Widjiatno ketika pesta perkawinan Joko
Widodo – Iriana dilangsungkan. Sayangnya, ketika tim investigasi
meminta diperlihatkan foto tersebut, Pak Margono yang sudah berusaha
mencarinya, gagal menemukan foto itu. Ternyata, album foto – foto
perkawinan Joko Widodo yang diselenggarakan secara cukup mewah pada
jamannya itu, terbawa oleh putra Pak Margono yang sekarang tinggal di
Tegal, Jawa Tengah. Beliau berjanji akan memintanya kembali agar dapat
diperlihatkan ketika kami mampir lagi jika diperlukan.
Jokowi memang tidak pernah menjelaskan alasan kenapa dia memalsukan
nama ayah kandungnya, aslinya Widjiatno, dipalsukan jadi Noto Mihardjo.
Penjelasan/ bantahan Jokowi bhw ayahnya bukan Widjiatno tidak pernah
dilakukannya. Jokowi belakangan malah mengakui, nama asli ayahnya
Widjiatno Mihardjo.
Widjatno atau Widjiatno Bin Wirjo Mihardjo adalah tertua dari 5
bersaudara anak – anak mantan lurah Kragan, Karanganyar : Wirjo
Mihardjo.
Widjiatno atau Widjiatno Bin Wirjo Mihardjo saat dewasa pindah ke
Giriroto, Ngemplak Boyolali. Di Giriroto Widjiatno menikahi Sudjiatmi.
Masa kecil Widjiatno atau Widjiatno Bin Wirjo Mihardjo dihabiskan di
Desa Kragan, Karang Anyar, namun saat dewasa Widjiatno pindah ke
Giriroto, Ngemplak Boyolali. Di Giriroto, Widjiatno menikahi Sudjiatmi,
dan sejak menikah pada tahun 1959, mereka tinggal di Giriroto Ngemplak
Boyolali sampai tahun 1969.
Sesuai pengakuan Jokowi saat resmikan RS Katolik Brayat Minulyo Solo,
Jokowi ngaku lahir di RS itu. Ibunya juga ngaku begitu. Padahal,
sebelumnya Jokowi SELALU mengaku dia lahir di Bantaran Kali Pepe
Munggung, Manahan, Banjarsari, Surakarta/Solo. Padahal, ibu Jokowi,
Sudjiatmi thn 2010 mengaku Joko Widodo lahir di desa Giriroto, Ngemplak
Boyolali. Kenapa terjadi perbedaan mengenai data ini? Wajar bilamana
rakyat bertanya ingin tahu.
Merujuk pengakuan warga Giriroto dan sudjiatmi sendiri, mereka pindah
ke Solo dari Boyolali thn 1969/ 1970. Pertanyaannya kenapa Jokowi yang
lahir tahun 1961, mengaku dilahirkan di Solo?
Sampai hari ini, kebenaran atau fakta sesungguhnya tentang Jokowi masih MISTERIUS. Tanda tanya besar ??
Beda lagi pengakuan Rudyatmo Walikota Solo pengganti Joko Widodo. Ia
mengaku tidak kenal Jokowi pada awalnya, tetapi Rudyatmo mengaku
mengenal ayah Jokowi, yakni Widjiatno sebagai sesama kader PDI (belum
PDIP).
Rudyatmo mengaku dikenalkan dengan Jokowi pada tahun 2004 saat akan
pilkada walikota Solo oleh SENO KUSUMOHARJO, seorang seniman dan tokoh
PDI Boyolali, yang juga adalah kakak Bupati Boyolali SENO SAMODRO
Rudyatmo mengaku mengenal baik ayah Jokowi yang bernama Widjiatno
karena Widjiatno adalah Koordinator Satuan Tugas (Satgas) PDI Boyolali.
Boyolali adalah kabupaten basis PKI, dimana pada tahun 1955 PKI
menang 21 dari 34 kursi DPRD. Boyolali dijuluki KABUPATEN MERAH karena
statusnya sebagai Basis PKI. Boyolali juga merupakan Markas Komando
TENTARA MERAH, yang adalah penjelmaan Batalion Pasoepati, yaitu batalion
desertir TNI yang tidal bersedia atau menolak pembubaran diri
rasionalisasi TNI.
Berdasarkan keterangan Wijono, teman Widjiatno, disebutkan bhw
sebelum jadi Koordinator Satgas PDI Boyolali, Widjiatno Komandan OPR,
yakni Operasi Pertahanan Rakyat. Ada juga yang menyebutnya Organisasi
Pertahanan Rakyat, adalah salah satu sayap milisi PKI dari Pemuda
Rakyat.
Apakah jokowi mampu membantah ayah kandungnya Widjiatno Mihardjo
adalah seorang Komandan OPR PKI sebelum menjadi Koordinator Satgas PDI
Boyolali ?
Berdasarkan keterangan Wijono, ayah Jokowi memang sempat “hilang” selama 4 – 5 tahun 1965 – 1969.
Apakah Widjiatno hilang karena ditangkap TNI atau lari sembunyi ke gunung merbabu, kemukus atau lainnya? Belum diketahui pasti
Apakah ayah Jokowi, Widjatno terlibat G30S PKI dlm
pembantaian/pembunuhan puluhan umat islam di Giriroto pada 1 Oktober
1965? Belum diketahui.
Rasa penasaran terhadap latar belakang kehidupan Jokowi membawa
langkah tim investigasi menuju lokasi pabrik PT. Rakabu Sejahtra yang
didirikan Jokowi pada tahun 2009 bersama Jenderal Purn. Luhut Binsar
Panjaitan.
Dari data yang ditemukan, Luhut dan Jokowi sepakat mendirikan
perusahaan bersama di mana Jokowi menjadi pemegang saham mayoritas
sebesar 51% dengan setoran modal Rp 16,19 miliar atas nama anaknya
Gibran Rakabuming yang saat itu baru berusia 20 tahun. Sedangkan Luhut
tercatat sebagai pemegang saham minoritas sebesar 49% dengan setoran
modal Rp 15,5 miliar pada PT Rakabu Sejahtra. Kemitraan usaha Jokowi dan
Luhut Panjaitan ini selalu disembunyikan atau dirahasiakan mereka dari
publik. Bahkan Luhut Panjaitan pada awalnya selalu menyembunyikan
hubungan antara dirinya dengan Jokowi. Nama PT Rakabu Sejahtera
merupakan gabungan nama PT Rakabu Furniture milik Jokowi dan PT Toba
Sejahtra milik Luhut Panjaitan.
PT Rakabu Sejahtra memiliki pabrik yang berlokasi di Solo, Jawa
Tengah. PT. Toba Sejahtra memiliki saham minoritas dalam pabrik yang
memproduksi berbagai furnitur olahan kayu dalam bentuk rangka pintu,
lantai, dan lain-lainya ini. Produk-produk tersebut banyak dijual untuk
pasar ekspor. Pabrik dan gudang PT Rakabu ini tercatat dua kali terbakar
pada tahun 2012 lalu. Kebakaran pertama pada tanggap 26 Juli 2012
dengan kerugian sekitar Rp 400 juta dan kebakaran kedua pada tanggal 12
September 2012 dengan kerugian ditaksir Rp 80 juta. Masing – masing
penyebab kebakaran tersebut hingga kini masih misterius. Namun, yang
pasti kedua kebakaran itu terjadi saat putaran pertama dan putaran kedua
pilgub DKI Jakarta 2012 lalu.
Tak pelak lagi, Luhut Panjaitan adalah tokoh yang selama ini menjadi
mentor dan pembimbing Jokowi. Sesuai dengan tulisan yang pernah
dipublikasikan majalah DETIK pada tahun 2012 lalu, Luhut adalah orang
yang membujuk Jokowi agar bersedia mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI
Jakarta.
Berdasarkan informasi yang kami terima, sudah sejak lebih 3 tahun
tahun lalu Jokowi dipersiapkan sejumlah jenderal yang bergabung di PT
Toba Bara Sejahtera, perusahaan yang didirikan Luhut dan sejumlah
pensiunan jenderal, untuk digadang – gadang menjadi Gubernur DKI Jakarta
dan Presiden RI.
Untuk memuluskan rencana itu, Luhut meminta anggota Tim Begawan,
lembaga kajian bentukan Luhut, untuk melakukan survei terkait wacana
pengusungan Jokowi sebagai cagub di Pilkada DKI Jakarta. Ternyata,
Jokowi mendapat dukungan berarti dari responden.
Luhut diketahui sering mengundang Jokowi datang ke lantai 17 gedung
Wisma Bakrie 2 Jalan HR Rasuna Said yang merupakan kantor PT Toba Bara
Sejahtera, perusahaan yang didirikan Luhut bersama beberapa pensiunan
jenderal TNI. Dalam setiang kesempatan datang ke kantor Luhut, mereka
berdiskusi dengan para pensiunan jenderal kolega Luhut, antara lain Jend
(Purn) Fachrul Razi mantan Wakil Panglima TNI , mantan Sekjen Dephan
Jend (Purn) Jhoni Lumintang, mantan Kodiklat TNI Letjen TNI (Purn)
Sumardi, Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Mayjen TNI
(Purn) Zaenal Abidin, mantan Ka BAIS Mayjen (Purn) Ansyori Tadjudin.
Jadi sebenarnya, Jokowi ini sudah lama dipersiapkan menjadi ‘proxy’
sejumlah mantan jenderal yang ingin berkuasa melalui Jokowi.
Bagaimana keterlibatan James Riady, Edward dan Edwin Suryawidjaja,
Hartono, Antony Salim, Tommy Winata dan hampir seluruh konglomerat
tionghoa, serta peran strategis Stanley Berhard Greenberg sang ahli
pollster dan konsultan politik nomor satu dunia dalam pemenangan Jokowi
pada pilkada DKI Jakarta dan dukungan penuh mereka terhadap Jokowi
sebagai capres pilpres 2014.
Benang merah keterlibatan Robert Budi Hartono (pemilik grup usaha
Bank BCA dan Rokok Djarum, keluarga terkaya No. 1 di Indonesia versi
majalah Forbes) dan keluarganya (Viktor, Martin dan Armand Hartono)
dalam mendukung Joko Widodo menjadi capres boneka terlihat jelas pada
kolusi antara Jokowi dengan salah satu perusahaan PT Loka Niaga
Adipermata (salah satu perusahaan milik keluarga Hartono) di proyek
pengadaan reklame Videotron Manahan, Solo, pada tahun 2008 lalu.
Surat dari PT Loka Niaga Adipermata (LNA) kepad Walikota Solo Joko
Widod pada tanggal 15 Desember 2008 tentang permohonan kesediaan LNA
mengikuti lelang proyek Reklame Videotron langsung diberi disposisi oleh
Jokowi untuk segera dijawab dan diberi atensi khusus oleh Kadispenda
Solo Budi Suharta. Dan pada tanggal 19 Desember 2008, Kadispenda Solo
mengirim surat balasan kepada LNA perihal Rekomendasi Untuk LNA
didaftarkan sebagai Peserta Lelang Terdaftar pada Pemerintah Kota Solo.
Kolusi Jokowi dan Hartono (LNA) itu menghasilkan keputusan LNA
sebagai satu – satunya peserta lelang VIDEOTRON dan dinyatakan sebagai
pemenang lelang, dengan melanggar semua aturan perundang – undangan yang
berlaku.
Bukti kedua keterlibatan keluarga Hartono dalam penggalangan dukungan
terhadap Jokowi sebagai presiden boneka, terlihat pada saat Pilkada
gubernur DKI Jakarta di mana staf Hartono di Bank BCA yaitu Kevin Wu
bersama Benny Chandra Ketua Persatuan Tionghoa Indonesia, Lia Angraeni
utusan Antoni Salim (Indofood / Salim Grup), Jhonny Liem Ketua Asosiasi
Pengusaha Elektronik Indonesia, Hermawi Taslim, Rudi Hartono dan sekitar
50 pengusaha cina Indonesia, pada 15 September 2012 berkumpul di Panini
Cafe, Kuningan, Jakarta Selatan dalam rangka penggalangan dana tambahan
untuk pemenangan Jokowi pada Pilkada Gubernur DKI Jakarta.
Pertemuan ini adalah pertemuan ketiga, setelah sebelumnya mereka juga
berkumpul dan telah mengumpulkan uang ratusan miliar rupiah untuk
membantu pemenangan Jokowi.
- Muchtar Riady, James Riady, John Riady (Keluarga besar Riady)
Keterlibatan keluarga besar Riady pendiri dan pemilik Grup Lippo dan
Grup First Media pada rencana menjadikan Joko Widodo sebagai capres
boneka berawal dari permintaan Luhut Panjaitan cs kepada James Riady
untuk mempertimbangkan Jokowi sebagai calon presiden yang dapat didukung
karena profil Jokowi sangat sempurna dalam memperjuangkan kepentingan
mereka terkait pengembangan bisnis, politik dan agama (kristen) di
Indonesia. Jokowi yang tidak memiliki nasionalisme dan patriotisme akan
mudah dijadikan boneka bagi para konglomerat dan mafia cina.
Peran James Riady sangat penting karena status James Riady sebagai
agen intelijen China (sama seperti Ayahnya : Muchtar Riady), dan
sekaligus merupakan teman karib Bill Clinton (mantan presiden AS) serta
anggota paguyuban elit Arkansas Connection, di mana Bill dan Hilary
Clinton sebagai tokoh utamanya di samping beberapa elit politik AS,
seperti John Kerry (Menlu AS), Rahm Emmanuel (Kepala Staf Gedung Putih)
Stanley Berhard Greenberg (konsultan politik nomor 1 dunia) dan lain
lain sebagai anggota Arkansas Connection.
Keberhasilan Luhut Panjaitan dan Hendropriono menarik James Riady
menjadi pendukung utama Jokowi memberikan kekuatan yang luar biasa untuk
mewujudkan tujuan mereka : Jokowi sebagai capres boneka.
Melalui James Riady, Stanley Bernhard Greenberg dapat dilibatkan
menjadi konsultan politik Jokowi. Greenberg adalah konsultan politik,
ahli strategi dan pollster nomor wahid dunia. Berkat polesan Greenberg,
Jokowi dapat diorbitkan menjadi ‘tokoh hebat’ dengan merekayasa sejumlah
pemberitaan tentang Jokowi di jaringan media internasional dan
memanipulasi aneka ragam penghargaan – penghargaan fiktif untuk Jokowi.
Greenberg merancang dan mengatur skenario untuk menciptakan persepsi
publik bahwa Jokowi adalah tokoh hebat luar biasa dalam waktu singkat.
Pembuatan film berjudul Sukarno dan Jokowi juga dimaksudkan untuk
membangun pencitraan hebat tentang diri Jokowi, dan sebaliknya
menghancurkan citra Bung Karno. Di film Sukarno, digambarkan Bung Karno
seperti seorang mata keranjang, play boy dan berjiwa lemah. Jokowi
direkayasa agar muncul dan mencuat menjadi ikon politik baru
menggantikan Bung Karno.
Mengenai biaya untuk pencitraan dan popularitas palsu Jokowi, para
konglomerat cina Indonesia termasuk para konglomerat koruptor BLBI dan
buronan Pemerintah RI. Konglomerat – konglomerat koruptor BLBI di
Singapura telah menyumbang untuk pemenangan pilkada DKI sebesar US$ 50
juta (Rp 600 miliar) dalam dua tahap. Dilanjutkan pengumpulan dana besar
– besaran untuk mendukung pemenangan Jokowi dalam pilpres 2014.
Luhut Panjaitan cs juga berhasil menarik keluarga Suryawidjaya
(mantan orang terkaya nomor 2 di Indonesia) untuk bergabung bersama
mereka mendukung capres boneka Jokowi. Keberhasilan ini sangat berarti
karena ada jaminan logistik (uang, jaringan bisnis dan media.
Tidak kalah penting adalah bergabungnya Sang Taipan, Toako (Kakak
Besar) para konglomerat cina Indonesia yakni Antoni Salim (putra Liem
Sioe Liong, Salim Grup, mantan konglomerat terkaya Nomor 1 di
Indonesia).
Sinergi hampir seluruh kekuatan politik dan bisnis komunitas cina
Indonesia membuat Jokowi saat itu dijuluki “unstoppable man”. ini juga
yang akhirnya, dengan bantuan James Riady agen intelijen China,
mengantarkan PDIP bekerjasama dengan Partai Komunis China (PKC) melalui
program studi banding ke China dalam rangka belajar dan merevitalisasi
ideologi komunis dan persiapan pendirian sekolah partai di Indonesia.
Puluhan elit PDIP belajar ke PKC China dalam tiga gelombang tahapan,
sebelum akhirnya dihentikan karena terbongkar ke publik dan mendapat
banyak kecaman dari rakyat Indonesia yang anti Komunis.
Kolaborasi komunitas cina Indonesia kemudian menjadi hampir sempurna
ketika kelompok bisnis dan jaringan Tommy Winata juga bergabung dengan
komunitas cina ini, mendukung rencana besar konspirasi global menjadikan
Joko Widodo sebagai capres boneka mereka di Indonesia.
Unsur – unsur yang bersatu dalam konspirasi global untuk menguasai
Indonesia, selain PKC China, arkansas connection, juga terdapat China
Connection Dunia yang menyatakan mendukung rencana Jokowi jadi presiden
boneka. Salah satunya, adalah Thaksin Shinawarta mantan PM Thailand yang
juga konglomerat keturunan cina terkaya di Thailand yang menyatakan
dukungan kepada Jokowi melalui mantan penasihat politiknya Liem Siok Lan
atau Justani, mantan aktivis ITB dan istri mayjen purn Suarip Kadi yang
juga diketahui terkoneksi dengan CIA.
Rencana pengambilalihan kedaulatan Indonesia (neoimperalism)
komunitas cina Indonesia dibantu oleh para anteknya yakni faksi komunis,
kristen dan katolik di PDIP serta sejumlah jenderal tua ambisius
serakah terhadap NKRI melalui Presiden Boneka Jokowi ini nyata – nyata
membahayakan dan sangat mengkhawatirkan masa depan dan keselamatan
negara Indonesia.
Secara ringkas, dapat dituangkan skema rencana mereka seperti gambar di bawah ini :
Tak kurang dari Menlu AS John Kerry, Menlu Inggris William Hague,
Ketua Hubungan Dagang Indonesia – AS David R Greenberg dan Duta Besar
Israel untuk Singapura Yeal Rubenstein, menunjukan dukungannya kepada
Jokowi. Sementara itu, Dubes AS untuk Indonesia terus menerus mengamati
perkembangan politik dan memberikan laporan ke Washington DC terkait
rencana besar konspirasi global menjadikan Jokowi sebagai capres boneka.
Bagaimana dengan Australia? Melalui Hendropriyono mantan Ka BIN yang
diketahui terkoneksi sangat erat dengan badan intelijen Australia,
rencana mewujudkan Jokowi sebagai presiden boneka mendapat dukungan
Australia. Kepentingan mereka terkait Jokowi adalah dalam rangka
menjadikan Indonesia sebagai negara sekuler dan mengikis Islam sebagai
agama mayoritas sekaligus indentitas diri. Jokowi yang abangan dan tidak
jelas keislamannya, dinilai sebagai sosok presiden boneka yang ideal.
Joko Widodo terpilih sebagai tokoh yang akan diorbitkan konspirasi
global untuk menjadi presiden boneka dikarenakan profil dan karakter
Jokowi sempurna dijadikan boneka. Jokowi diyakini setia dan bersedia
sepenuhnya menjalankan dan mengamankan kepentingan negara – negara
asing, kelompok pendukungnya dan para sponsonya bilamana dia terpilih
menjadi presiden Indonesia.
Profile dan karakter Joko Widodo berdasarkan penilaian pihak Asing, Aseng dan Antek (konspirasi global) sebagai berikut :
Jokowi tidak memiliki sikap nasionalisme dan patriotisme
Jokowi tidak mempunyai jiwa dan semangat setia dan bela negara
Jokowi tidak punya visi dan misi terkait posisi dan sebagai jabatannya selaku pejabat negara
Jokowi telah terbukti sebagai sosok yang patuh, loyal, penurut dan
bersedia menjalankan apa pun yang diarahkan oleh para pembina /
mentornya, sejak tahun 2008 lalu
Jokowi merupakan aset yang sempurna bagi para sponsornya karena tidak
memiliki intelektual yang tinggi, tidak punya visi terhadap negara
Jokowi bersuku Jawa yang secara tidak resmi dianggap sebagai syarat utama sebagai calon presiden RI
Jokowi merupakan tokoh sempurna untuk menjalankan skenario yang telah disiapkan oleh Stanley Benhard Greenberg
Jokowi tidak punya agenda atau kepentingan pribadi tersembunyi yang
berbeda atau berlawanan dengan kepentingan para sponsor, pendukung dan
donaturnya.
Jokowi merupakan wayang sempurna di mata para dalangnya
Bagaimana dengan tudingan bahwa Jokowi terlibat korupsi proyek
pengadaan bus Trans Jakarta dan bus reguler tahun anggaran 2013 bernilai
total Rp 1.5 triliun? Mari kita ungkap fakta – fakta hukumnya.
Hasil investigasi membuktikan bahwa Jokowi telah berbohong kepada
rakyat Indonesia bahwa dirinya tidak mengenal Michael Bimo Putranto,
pelaku utama korupsi proyek bus trans jakarta.
Bimo Putranto adalah putra mantan Walikota Solo Slamet Suryanto yang
digantikan Jokowi pada 2005 lalu. Bimo Putranto adalah orang yang
ditugaskan ayahnya walikota Slamet Suryanto dan Ketua PDIP Solo FX
Rudyatmo untuk mencari figur calon walikota Solo pada saat menjelang
pilkada Walikota Solo tahun 2004.
Status Slamet Suryanto sebagai tersangka korupsi dan FX Rudyatmo yang
pemeluk Katolik, menjadi penghalang bagi kedua orang itu untuk maju
sebagai calon walikota Solo pada 2005. Bimo Putranto ditugaskan mereka
untuk mencari sosok calon walikota yang akan dijadikan boneka oleh kedua
tokoh itu. Bimo berhasil menemukan Jokowi dan membawanya kepada Slamet
Suryanto dan Rudyatmo.
Kebohongan Jokowi kepada rakyat mengenai keterkaitan dan hubungan
eratnya dengan Bimo Putranto membuktikan bobroknya moral dan integritas
Jokowi.
Fakta – fakta lain dapat diuraikan sebagai berikut :
- Michael Bimo Putranto pemilik perusahaan yang ditunjuk sebagai pemenang dalam lelang proyek pengadaan bus TJ tersebut adalah pengusaha baru dikenal di lingkungan pemda DKI Jakarta. Sebelum tahun 2012 tidak ada pejabat DKI Jakarta mengenal Bimo Putranto, apalagi sampai menjadi rekanan dan ditunjuk sebagai pemenang lelang proyek pengadaan di Pemda DKI Jakarta.
- Berdasarkan kesaksian Udar Pristono mantan Kepala Dishub DKI Jakarta pada Berita Acara Pemeriksaan (BAP) disebutkan bahwa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, pada tahun 2012 pernah memanggil Udar ke ruang kerja Gubernur. Setiba di ruang kerja Gubernur, Jokowi memperkenalkan Bimo Putranto kepada Udar. Selanjutnya, Udar diminta bantuannya oleh Jokowi untuk mengamankan kepentingan Bimo Putranto yang terkait dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
- Joko Widodo pada hari Senin, tanggal 23 Desember 2013 mengunjungi Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara dalam rangka menyambut kedatangan 86 Bus Impor ex China, yang merupakan bagian dari total 657 unit Bus Impor dari China yang dipesan oleh Bimo Putranto, sahabat dekat dan timses Jokowi sejak di Solo dulu.
- Jokowi selaku Gubernur Jakarta pro aktif terlibat dalam permohonan pembebasan bea masuk dan penghapusan pajak penjualan barang mewah atas 656 bus (310 unit bus untuk Trans Jakarata dan 346 unit Bus Reguler) hingga nol persen, yang diajukan Jokowi secara resmi ke Menteri Keuangan.
- PT Ifani Dewi yang direkomendasikan Jokowi untuk ditunjuk sebagai pemenang lelang pengadaan bus TJ dan Reguler ternyata adalah perusahaan fiktif. menurut informasi yang diperoleh dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), PT Ifani Dewi tercatat memiliki alamat di Jalan Tebet Barat Dalam Raya Nomor 153 A, Jakarta Selatan. Saat dilakukan pencarian langsung ke lapangan, ternyata nomor 153 A tidak tercatat di wilayah Jalan Tebet Barat Dalam Raya. Ketika akhirnya ditemukan, kantor PT Ifani Dewi hanya berupa bangunan kecil dihuni dua orang pegawai.
Berdasarkan perkembangan pelaksanaan lelang, ada lima perusahaan yang menjadi pemenang, yakni :
- PT Korindo Motor dengan pabrikan China Yutong Bus, nilai kontrak Rp 113,856 miliar yang menggunakan nomor bus TJ 01-30.
- PT Ifani Dewi dengan pabrikan China Ankai, nilai kontrak Rp 110,520 miliar dengan nomer TJ 31-60
- PT Saptaguna Dayaprima dengan pabrikan China Ankai, nilai kontrak Rp 108,745 miliar Nomor bus TJ 61-90.
- PT Mobilindo Armada dengan pabrikan China Zhongthong Bus, nilai kontrak Rp 110,265 miliar
- PT Putriasi Utama Sari dengan pabrikan China BCIBus, nilai kontrak Rp 40,536 miliar.
Fakta Selanjutnya : Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 58
Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, setiap proyek yang
bernilai di atas Rp 100 miliar harus diketahui dan ditandatangani
gubernur.
Sementara itu, Michael Bimo Putro diketahui sebagai importir Bus yang
didatangkan dari China tersebut, dan merupakan salah satu dari
perusahaan pemasok bus kepada lima perusahaan yang telah ditetapkan
sebagai pemenang lelang di Dishub DKI Jakarta.
Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) Azas Tigor Nainggolan
mengatakan, Michael Bimo Putranto pernah mewakili Gubernur DKI Jakarta
Joko Widodo menghadiri seminar tentang penerapan sistem bus rapid
transit(BRT) di Guangzhou, China, 31 Oktober-3 November 2013.
Menurut Tigor, Bimo Putranto merupakan pria yang dekat dengan Jokowi.
Ia merupakan makelar proyek pengadaan bus berkarat transjakarta.
Berdasarkan pengakuan Bimo dan Udar Pristono, Bimo disebutkan sebagau
utusan Gubernur Jokowi dan kenal dekat Pak Jokowi.
Sebelumnya, Bimo memang mengakui jika ia pernah berkunjung ke China
menjelang akhir tahun lalu. Namun, kunjungan tersebut bukan dalam rangka
berkunjung ke pabrik bus Ankai di Hefei. Ankai merupakan produsen bus
transjakarta yang terletak di Hefei, Provinsi Anhui.
Bimo Putranto disebut – sebut telah memberikan mahar dan fee pada
PDIP, tim sosial media pro Jokowi dan putra sulung Jokowi, total sebesar
Rp 40 miliar.
Meski demikian, hingga saat ini baru empat pelaku korupsi yang sudah
ditetapkan sebagai tersangka oleh kejaksaan agung. Joko Widodo, Bimo
Putranto dan putra Jokowi, Gibran Rakabuming belum ditetapkan sebagai
tersangka. Diduga karena terkait agenda pilpres pada bulan Juli 2014
mendatang.
Bimo Putranto juga adalah Ketua Pasoepati, sebuah ormas preman di
Solo yang memiliki keterkaitan erat secara ideologis dengan Batalion
Pasoepati, yang merupakan batolion desertir TNI pada paska rasionalisasi
TNI tahun 1950an. Batolion Pasoepati lari dan bersembunyi ke pegunungan
sekitar kawasan Boyolali, Jawa Tengah setelah gagal menyerang markas
Kodam Diponegoro. Batalion ini kemudian menjelma menjadi Pasukan Tentara
Merah yang menjadi kekuatan inti PKI dan pelatih militer kader – kader
PKI, terutama di Klaten, Solo dan Boyolali atau kawasan segitigas basis
PKI.
Keterkaitan Jokowi Dengan PKI
Benang merah hubungan Jokowi dengan partai terlarang PKI tidak semata
– mata keterkaitan eratnya dengan Bimo Putranto Presiden Pasoepati,
atau koneksi Jokowi dengan Hoo Hap, sebuah organisasi cina komunis Solo
(secara resmi Hoo Hap menamakan dirinya dengan Orman PMS – Perkumpulan
Masyarakat Surakarta), tetapi lebih dari itu.
Karakter dan perilaku Jokowi yang menghalalkan segala cara,
berbohong, memalsukan jati diri dan buku nikahnya, memfitnah, menyamar,
bahkan menjiplak tulisan orang lain, membuktikan Jokowi tidak peduli
dengan moralitas dan integritas. Cara – cara Jokowi ini mirip dengan
modus atau gaya para tokoh PKI dulu.
Jokowi patut diduga adalah anak tokoh PKI. Misteri menutup – nutupi
siapa ayah kandung Jokowi sebenarnya dan pengamatan intensif terhadap
Sudjiatmi, ibu Jokowi, menghasilkan kesimpulan bahwa Jokowi telah
berbohong dan berusaha keras agar rakyat tidak mengetahui latar belakang
dirinya dan orang tuanya.
Sudjiatmi, ibu Jokowi berasal dari dusun Gumukrejo, Desa Giriroto,
Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, yang dikenal sebagai daerah
basis terkuat PKI era tahun 1955 – 1966. Karakter yang ditunjukan oleh
ibu Jokowi, Sudjiatmi bukanlah karakter ibu rumah tangga miskin yang
tidak tahu apa – apa, sebagaimana diakui Jokowi selama ini, melainkan
karakter seorang wanita aktifis. Siapa sebenarnya Sudjiatmi ini?
Apakah mungkin seorang ibu rumah tangga biasa, mampu mengerahkan dan
menggerakan 3000 massa rakyat Boyolali untuk pawai napak tilas Boyolali –
Giriroto pada awal Juni 2014 lalu ?
Apa mungkin seorang ibu rumah tangga biasa, seorang janda berusia 70
tahun mampu lancar berpidato di hadapan ribuan massa dengan gaya berapi –
api mengobarkan semangat massa seperti layaknya seorang orator ulung ?
Apa mungkin dari mulut wanita biasa muncul kalimat – kalimat tidak biasa seperti :
“Saya bertekad akan gerilya keliling Indonesia untuk memenangkan Jokowi pada pilpres 2014″
“Saya percaya Jokowi pasti menang terpilih jadi presiden karena Jokowi adalah wahyu tuhan”
“Saya dan keluarga saya berasal dari Giriroto, Ngemplak Boyolali.
Dari sini semangat dan jiwa perjuangan untuk kemenangan Jokowi sebagai
presiden digelorakan !”
Siapa kau sebenarnya Jokowi ?
KABAR BAIK!!
BalasHapusNama saya Yula Falentina dari Surabaya dan saat ini tinggal di Malaysia. terima kasih kepada REBACCA ALMA LOAN COMPANY yang memberi saya pinjaman RM760.000 dengan tingkat bunga yang sangat rendah sekitar 2%.
Saya ditipu oleh penipu online bulan lalu, terima kasih kepada Tuhan yang menggunakan Rebecca Alma untuk mengakhiri semua kecurigaan saya dalam hidup saya, saya tidak pernah percaya saya bisa mendapatkan perusahaan pinjaman yang asli, jadi saya mencari pinjaman tanpa sejarah kredit dan saya punya banyak bank dan perusahaan keuangan untuk menghentikan saya, tetapi semua menolak.
Saya melihat halaman di internet dan saya melihat seorang wanita yang membagikan kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapatkan pinjaman dari REBECCA ALMA LOAN COMPANY. Saya menghubungi ibu Rebecca dengan percaya diri dan dalam waktu 2 jam, saya mendapat pinjaman, kemudian saya menyadari bahwa tidak semua perusahaan pinjaman di blog itu benar-benar palsu karena semua hutang saya dibayar. Saya berjanji kepada Tuhan untuk membagikan kesaksian hidup saya karena mereka memberi saya harapan lagi. Harap berhati-hati ketika mencari perusahaan pinjaman karena ada perusahaan pinjaman palsu yang akan menipu Anda dari uang Anda namun Anda tidak akan mendapatkan pinjaman. Hubungi ibu Rebecca melalui email: rebaccaalmaloancompany@gmail.com atau Anda masih dapat menghubungi ibu Rebacca melalui nomor whatsapp: +14052595662.
Anda masih dapat menghubungi saya melalui alamat email saya: yulafalentina944@gmail.com
Semoga Tuhan memberkati Anda semua saat Anda mendapatkan pinjaman dari Rebacca Alma Loan Company dan juga membagikan kabar baik sehingga orang tidak akan jatuh cinta pada perusahaan palsu di mana pun.